NEIRA_15(curhat)

47 3 0
                                    

"sahabat itu bagaikan cermin dan bayangan,cermin tidak pernah bohong dan bayangan tidak pernah pergi"

-alinda putri neira-

***

Setelah keberangkatan mama papanya kebandara neira menolpon sahabatnya agar bertemu di cafe tempat biasa mereka nongkrong.disini lah neira sekarang masi sama oleh sebelumnya perasaan yang berantakan,dan keadaan yang tidak seperti biasanya.neira memainkan ponselnya seraya menunggu para sahabatnya datang,lagi pula sudah lama mereka tidak melakukan nongkrong kembali.

"sorry ra,sudah lama ya?"tanya keysia,ayla dan kanaya merasa tak enak

"gak kok,gue juga baru nongkrong"ujar neira

"lo kenapa?habis nangis?"tanya kanaya memeriksa wajah neira

"gue gak papa"ujar neira meyakinkan para sahabatnya

"bohong,lo kenapa?cerita sama kita "sela keysia

Lagi pula keysia juga akan menanyakan perihal kenapa neira pulang tadi malam dalam keadaan nangis.ya vero yang sudah mengatakannya tadi pagi saat keysia menemani vero kebandara.

Neira memeluk sahabatnya dengan air mata yang kembali jatuh,neira benar-benar tidak bisa berbohong pada sahabatnya

"reka nganggep gue pelampiasannya"lirih neira

"maksud lo?"tanya keysia

"tadi malam,gue nemani dia nemui ceweknya disekolah ceweknya,dan siswa sma itu bilang kalau ceweknya reka sudah keluar jam tambahan tadi,reka terus datang ketempat sesi model dan poto itu,dan reka menanyakan kemana ceweknya,saat itu reka dan gue pergi kecafe tempat biasa mereka nongkrong,saat itu reka berkelahi oleh ceweknya dan selingkuhan ceweknya itu,gue juga masuk handal dalam perkelahian mereka,reka bilang gue pacarnya,dan saat itu gue terpikir ternyata gue hanya pelampasan reka,dijalan gue juga berkelahi oleh reka,dan gue bilang jahui gue mulai sekarang"neira menghusap air matanya

"jadi apa respon reka?"tanya ayla

"dia cuma bilang maaf sudah jadikan gue pelampiasan"lirih neira

"mulai sekarang lo harus bisa jahui reka,lo gak boleh berharap seperti ini ra,lo uda sering dikecewain,kalau gue saran mending lo fokus sekolah aja dulu,lagian reka juga lagi putus,pasti dia bakal kehilangan sosok lo disampingnya,kan selama ini lo yang selalu disampingnya."ujar keysia memberi masukan

"iya"

"uda lo jangan nangis lagi"ucap kanaya membantu neira untuk duduk

"bilang-bilang lo sama kak aldo gimana?"tanya neira

"gue uda balikan,kak aldo uda jelasin semuanya sama gue,dan gue coba kasih dia kesempatan lagi"ucap kanaya

"lo tau gak waktu lo putus itu gue greget banget sama gank tasya,rasanya pingin banget gue,habisin mereka di sana,tapi sayang bu dara malah datang,terpaksa deh gue harus menahan keingin gue"celoteh ayla dan membuat neira,kanaya dan keysia tertawa,ini adalah salah satu cara menghibur neira

"jadi lo pikir lo kuat?"tanya kaysia dengan nada meremehkannya,keysia tau ayla sedang menghibur neira

"gue kan memang kuat lo gak liat apa otot gue"ujar ayla menunjukan otot tanganya

"makan apa aja lo?"tanya kanaya yang ikut handal

"bayam,biar kaya popaye kuat"ujar ayla
Dan sukses semua tertawa benar-benar seorang sahabat seperti ini

"uda ah capek gue ketawa mulu,oh iya lo gimana sama kak evo?"tanya neira.

"gue uda jadian.."ujar ayla dengan nada kuat,ya akhirnya ayla bisa jadian sama anak atlet renang yang diidam-idamkannya sudah lama itu

"seriusan lo?"tanya neira meyakinkan

"iya dan makan-makan kali ini gue yang traktir"ujar ayla bergegas menuju pelayan untuk memesan makanan

"gue sama kak vero,kanaya sama kak aldo,ayla sama kak evo terus lo sama siapa?"tanya keysia menggoda neira

"gue sendiri aja"ujar neira

"trus didit mau lo apain?"ledek kanaya

Ya didit adalah anak kelas bahasa yang menyukai neira dari awal mos,tapi sayang neira tak pernah menaru perasaannya kepada didit sedikitpun.

"ogah gue sama dia"celetuk neira

"kan gue uda bilang sama lo kenapa gak balikan sama kak alfin lagi sih?"ujar ayla yang baru datang setelah memesan makanan

"lo pikir deh ay,gue  yang ditinggal saat gue lagi sakit koma berbulan-bulan,eh sekarang dia ngedeketi gue ogah banget gue"celoteh neira

"gak nyambung banget sih lo ngomong ney,mending lo diam deh"ledek keysia dan mendapat tatapan horor dari neira

Keysia menyengir dan menatap kanaya dan ayla meminta tolong,seperti orang yang akan diterkam serigala saja.

Ini kebiasaan mereka kalau lagi nongkrong pasti selalu membuat salah satu diantara mereka habis diledekin.terkadang hal ini yang akan membuat kita mengingat sahabat kita saat berpisah nanti,iya nanti,ntah kapan itu.

_alinda putri neira_
***

NEIRA[COMPLETED] #seasone1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang