NEIRA[COMPLETED] #seasone1

NEIRA_37(suatu kebenaran) draf

"jika mengingkan pelangi maka bersabar dan berjuanglah."

-alinda putri neira-

***

"lo haus apa doyan sih ney?heran gue!"cibir keysia yang melihat neira meneguk minumanya dalam sekejap

"ssutt...lo gak tau apa-apa!"ujar neira seraya menunjukan jarinya dibibir

"ye...serah lo dah!"pasrah keysia yang lebih memilih mengalah.

"hem...key"panggil neira ragu

"apaan?tadi suruh gue diam sekarang lo panggil gue!"sinis keysia

"hehe.. Gue minta maaf deh,cuma gue minta tolong boleh?"tanya neira ragu

"ini nih,giliran ada maunya aja baek,kalau kagak biasanya ju- ih...neira apaan sih!"kesal keysia seraya menghepas tangan neira yang ada dimulutnya.

"sutt....diam dikit napa sih key,kalau ayla sama kanaya tau kan jadi berabe urusanya!"

"emang apaan sih lo sampek segitunya?"

"gue minta tolong sama lo,anter gue ke eskull model!"ujar neira pelan

"AP-"

"is keysia...gue bilangkan pelan,kagak usa pakek heboh bisa kan?"judes neira,membuat keysia terkekeh

"uda cepatan dah tolong gue ke eskull model sekarang!"pinta neira

"tapi kalau reka sama anak yang lain tanya gue mesti jawab apa?"

"ya lo bilang aja kagak tau,!"

"ah,malas dah gue,lo mah enak bilangnya begituan,lah gue yang panas dingin diintrogasi apalagi sama tiga mahkluk astral itu!"

"is keysia...gue minta tolong pakek banget dah sama lo!"mohon neira seraya memasang pupy eyesnya,membuat keysia menghela nafasnya.

"ok!"

"yey...gitu dong..."heboh neira seraya memeluk keysia

***
Dengan langkah pelan neira berjalan memecahkan koridor eskull model,walau ia sangat takut jika harus berhadapan langsung oleh gank lolita,tapi bagaimana pun ia haru bisa menemui lolita hari ini,dan menyelesaikan masalahnya secepatnya.

Prak prak prak

Neira menghentikan langkahnya tat kala mendengar suara detingan sepatu dibelakang tubuhnya,tetapi tidak ada satupun orang dikoridor ini.

Dengan was was neira kembali melanjutkan langkahnya,dan hal yang sama terjadi lagi,membuat neira menghentikan langkahnya."siapa disana?"

Tak ada suara apapun lagi,hanya keheningan dan suara kicauan burung saja."siapapun gue mohon jangan ganggu gue!"pekik neira dan langsung berlari meninggalkan koridor,namun tiba-tiba sebuah tangan berada dimulutnya dan terpaksa membuat neira memberonta akan pemilik tangan itu.

"lo diam apa gue akan buat kasar sama lo?"ujar sang empu pemilik tangan itu,membuat neira tegang seketika.

"lolita?ya allah mau apa lagi dia?bukanya dia memintaku menemuinya?"batin neira