Tinggalkan jejak saat membaca
Happy reading
"den varo, makan malem dulu den?" tanya bi minah pembantu keluarga varo
"nanti aja bi, varo belum laper" ucap varo sambil memainkan laptopnya
"ouh ya udah, ..den mau makan pake apa?"
"apa aja bi terserah", ucap varo tanpa mengalihkan pandangannya dari laptopnya. Bi minah pergi kedapur.
Bi minah sangat paham kenapa varo bersikap seperti itu karena ialah yang sudah merawat varo dari kecil, dia menjadi orang yang sangat dingin itu semua karena keadaan keluarganya yang broken home, mama dan papanya kerja terus sampai malam dan setiap pulang kerjaannya hanya berantem terus, suara piring dan gelas pecah sudah biasa terdengar dirumah ini, itulah juga yang menyebabkan adiknya, asyilla memilih untuk bunuh diri 2 tahun yang lalu dengan meminum racun yang dibelinya secara diam diam.Semua hal itu yang membuat varo jadi begini. Bi minah sangat takut kalau ketika varo sudah besar dia akan menjadi orang yang brutal dan suka melakukan kekerasan terhadap orang lain.
🍃
" cher, sebenernya aku tuh udah lama suka sama kamu kamu mau ya jadi pacar aku pliss"ucap seorang cowok bernama radit sambil memegang dan menarik tangan cherry.
" ih apaan sih dit, gue enggak mau pacar pacaran dulu, mikir dong kita tuh masih kecil, lepasin tangan gue" teriak cherry. Vina berusaha menolong sahabatnya tapi radit tidak mau melepaskan tangan cherry dan justru mendorong vina sampai jatuh, sedangkan teman temannya yang lain hanya bisa melihat dengan takut dan tidak bisa berbuat apa apa meskipun sebenarnya mereka ingin sekali menolong"dit ,lepasin tangan gue! sakit bego!"
"bilang dulu kalo kamu mau jadi pacar aku, baru aku lepasin"Brugghh.
Radit tersungkur,hantaman keras berhasil mengenai pipi radit dan membuat sudut bibirnya mengeluarkan sedikit darah. Segera saat radit melepaskan tangan cherry ,cherry berlari ke arah vina dan bersembunyi dibalik sahabatnya"bangun,..BANGUN LO!!"teriak varo , ia menarik kerah bagian depan baju seragam radit, dan memukulnya sekali lagi
"var udah,..kasian dia "
"dia udah narik narik tangan lo dan maksa maksa lo buat jadi pacarnya!"
"iya gue tau,.. Tapi gue udah ga papa kok, lo juga udah mukul dia itu udah cukup"Radit berlari sempoyongan kabur menjauh dari varo dan semua kerumunan yang melihatnya dari tadi
"bangsat lo! Woyy mau kabur kemana lo?! Dasar pengecut"teriak varo
"udahlah var,"
"lo ga papa gudal kuda?"
"anjir lo, ga ada manis manisnya banget sih, padahal baru aja tadi nolongin gue "
"jadi lo mau dimanis manisin?"
"hehe, ga usah sih, lagian gue seneng kok. Itu berarti lo udah balik kek dulu jadi varo yang bangsat hahaha.."
"anjir lo_-"
"jangan dingin dingin sama gue lagi ya?"
"hm.. Cher?"
"iya?"
Semua mata masih memandang mereka berdua tanpa kedip sedikitpun. bagaimana tidak, varo adalah anak yang paling populer di smp itu dan dia menolong cherry dari kalangan murid biasa yang kecerdasannya bisa di bilang dibawah rata rata."eumm.. Gue suka sama lo, udah dari beberapa bulan yang lalu kayaknya, dan saat lo sakit dan ga masuk berhari hari gue ngerasa ada yang hilang dari gue, gue kangen sama lo dan gue tambah yakin kalo gue suka sama lo"
Semua anak anak perempuan yang melihatnya histeris sendiri termasuk vina, sedangkan cherry hanya terdiam
"gue tau ini konyol gue suka sama gudal kuda kayak lo yang nyebelinnya luar biasa tapi ..itu kenyataannya yang gue rasain sekarang"
Cherry masih bengong dan diam tanpa mengatakan apa apa
"cher?" panggil varo yang daritadi melihat cherry seperti bengong saja"cher lo ken.."
" sorry gue ga bisa, gue pengen fokus memperbaiki nilai gue dulu buat UN gue masih kecil ga mau pacar pacaran dulu,..sorry sekali lagi var""apaan sih lo? Siapa juga yang nembak lo, gue cuma nyatain perasaan gue ke elo"
Jrengg jrengg, suasana menjadi hening seketika terdengar suara jangkrik yang berbunyi seketika wajah cherry memerah seperti tomat karena malu karena ke geer- an, semua anak anak yang melihat langsung menertawai dirinya yang begitu percaya dirinya mengatakan hal seperti tadi,
Cherry merasa sangat sedih dan sangat malu ia bahkan hampir ingin menangis ,saat hendak berlari meninggalkan kerumunan yang menertawakannya varo mencekal tangannya pandangannya begitu tajam ,seketika semua kerumunan murid itu tercengang dan kembali terdiam
"gue emang nyatain perasaan doang ke elo,. Tapi kalo maunya pacaran, oke mulai hari ini kita pacaran titik ga ada penolakan"
Cherry menghembuskan napas kasar,
padahal gue udah bilang kalo ga mau pacaran dulu, ehh malah dia seenaknya memutuskan kalo hari ini kita pacaran tanpa bertanya dulu apa gue mau apa ngga, dasar cowok yang ga ada romantis- romantisnya' batin cherry kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
The Lost Memories [On Going]
Novela Juvenil(FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA) ... #5 in terharu [7.05.2021] #1 in terharu [14.07.2022] # 21 in mood [17.07.2022] #7 in mood [24.07.2022] #109 in umum [16.07.2022] Cherry tidak pernah sekalipun menyangka, obsesi balas dendam n...