6|Aisyah

126 41 5
                                    

Tinggalkan jejak saat membaca

Happy reading

Orangtua varo benar benar kaget saat anaknya pulang dengan lebam disudut bibirnya.

"var kamu kenapa ini biru gini pipi kamu?" tanya tante ari dengan cemas
"ga pa pa ma, ini habis kepukul orang .dikit doang kok besok paling ilang "
"kamu berantem lagi kan?" varo tidak menjawab mamanya dan langsung berjalan kamarnya.

Antara menyesal dan marah, varo memanting vas kearah kaca, satu sisi ia menyesal telah memutuskan hubungannya selama ini dengan cherry namun disatu sisi dia merasa sangat marah dengan kelakuan cherry yang menamparnya didepan banyak orang dan tidak pernah bisa mengerti dirinya.
Varo telah memutuskan untuk berusaha melupakan cherry toh juga lusa dia akan kembali lagi ke canada.

Tiba tiba ada suara seseorang yang mengetuk pintu kamarnya, tante shinta masuk dengan segelas susu hangat

"var,mama mau bilang kalo besok lusa kita ga akan kembali ke canada, mama dan papa udah batalin jadwal penerbangan kita ke canada"

"hah?! Kenapa ma?"tanya varo heran

"karena mulai sekarang kita akan tetap tinggal diindonesia, pekerjaan papa udah dihandel suruhannya yang ada di canada, dan untuk kuliah kamu ,mulai sekarang kamu akan kuliah di indonesia "
"apa?! Varo ga mau varo mau kuliah di canada!"
"plis kamu ngertiin orangtua kamu ya sayang" dia tidak tega melihat orangtuanya sedih apa boleh buat dia harus tinggal menetap diindonesia lagi mulai sekarang. Sebenarnya dalam hati ia ingin sekali kembali ke canada. Bukan karena ia ingin kembali meneruskan kuliahnya di canada, tapi karena ia ingin menjauh dan berusaha melupakan cherry kalo ia tetap disini akan jadi lebih sulit untuk melupakan perasaannya pada cherry.

🍃

Pagi ini aisyah berdandan dengan cantik dengan baju terusan longgar dan hijab berwarna hijau cerah. Tadi malam tante shinta menelpon agar ia datang kerumahnya bersama kedua orangtua untuk bertemu dengan varo.
Mengingat namanya saja sudah membuat jantung aisyah berdegup kencang apalagi kalo langsung bertatap muka. Tiba tiba tante salma, mama aisyah menghampiri nya

"mah aku gugup banget, apa aku udah keliatan cantik hari ini hari pertama aku ketemu dengan varo, aku gugup sekali"
Tante salma tersenyum dan mengelus kepala aisyah
"kamu cantik, kamu punya kecantikan dari dalam hati kamu dan itu udah cukup aisyah" mendengar itu aisyah juga ikut tersenyum

Tbc..



The Lost Memories  [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang