10 | bagian 10

1.4K 51 0
                                    

P L A Y L I S T

              | GADIS SAMPUL |

               
                         -HIVI-


____________________________________

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN 1!1!

Perasaan yang sedang Adine rasakan adalah

Kesal.

Sedih.

Dan,MissQueen.

Bayangkan saja,Adit mengajak nya jalan-jalan,mengajaknya membeli starbucks dengan cara pemaksaan dengan embel-embel dibayarin,tapi apa?!

Dia malah bikin Adine jadi MissQueen kritis dari MissQueen biasa jadi MissQueen yang benar-benar MissQueen,

Kalian pasti bingung maksud dari kata kata gajelas Adine

Jadi gini,

Flashback to 1 hours ago...

Sesampainya Adit Adine di Starbucks yang berada di PIM 1 lantai Ground,mereka menduduki salah satu kursi berhadapan diantara beberapa kursi yang sudah penuh,

"Lo mau pesan apa?" Kata adit

"Hm gue mau Iced Caramel Macchiato sama Sakura Aloe Cake,btw ini dibayar kan?lo kan yang ngajak gue"

Adit hanya menyuarakan dengan deheman,

Adine yang kepo dengan pesanan adit pun bertanya,

"Lo pesan apa?"

"Iced ShakenTea"

"Lo gila ya?!kita sekarang di Starbucks tapi lo mesannya teh,mendingan gue bikinin lo teh sariw**gi,murah meriah"

"Kok lo bacot si?!kan gue yang bayar mending lo diam"

"Heh gue ini memberikan yang namanya Saran dit,gini ya mending lo beli Chocolate Mousse Frappucino atau nggak Iced Signature Chocolate,kesukaan gue semua tuh"

"Gue jadi berasa disuruh mesan apa yang lo suka biar lo bisa nyicipin"

Adine melotot dan berucap,

"Kok lo tau si?!ish kan rencananya mau diem diem"

Adit tertawa,

"Yaudah gue mau deh Chocolate Mousse Frappuciono"

"Yaudah pesan sana!"

"Dasar tukang suruh dikira gue babu apa?!"

"Lo kan kacung gue,jadi nurut aja" -adine

"Dasar,untung sayang"kata adit dengan suara yang pelan

Dan ternyata,Adine mendengar apa yang diucapkan Adit

Rasanya kupu-kupu terbang di perut nya yang membuat dirinya tergelitik dan bahagia diwaktu bersamaan

Dan tidak lama kemudian,Adit datang lagi tetapi dia tidak membawa Starbucksnya yang dia bawa adalah muka panik yang berusaha bersikap cool,

Adit berucap dengan suara rendah tepat di telinga Adine,

"Eh lo bawa dompet?"

Adine yang bingung hanya menganggukan kepalanya,

"Siniin dompet lo gece"

Adine masih bingung tetapi dia dengan bodonya memberi Dompet berwarna Pink nya,dengan cepat Adit melarikan diri dengan membawa dompetnya menuju ke Kasir,

ADITADINE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang