12|bagian 12

1.3K 53 8
                                    

JANGAN LUPA VOTE,KOMEN DAN SHARE 1!1!

Sumpah yaa,entah kenapa Adine merasakan grogi luar biasa karena sekarang jarum jam sudah berada pada pukul 18.50,

Kalian tidak lupa kan kalau jam 19.00,adit bakal datang kerumahnya untuk makan malam?

Adine akan bersikap biasa-biasa saja,dia hanya memakai baju tidur bergambar Disney dan mamanya sedang berada di dapur membuat masakan yang katanya masakan terbaik dari semua yang pernah dia masak,

Semoga saja makanan mamanya tidak membuat adit sakit perut dan makanannya berakhir di tong sampah,

Aamiin.

Dan saat mamanya berkata,

"ADINE TOLONGIN MAMA TARUH MAKANANNYA DI MEJA MAKAN DONG,SINI!"

Adine hanya berjalan secara malas-malasan,mengambil makanan yang dibuat mamanya dan meletakkannya diatas meja,

Dia sempat menengok kearah masakan mamanya dan bergumam,

Apa adit suka ya?kan dia holkay,pasti selera makannya beda

Semoga dia gak malu-maluin didepan mama.

Tokk tokk tokk

3 ketukan yang berasal dari pintu ruang tamu pun membuat Adine semakin deg-deg an,dia menghela nafasnya seakan-akan dia berada di ujian terberat sepanjang hidupnya,

Dan saat adine membuka pintu rumahnya,ternyata...

Mas-mas pengantar pizza!

Oke ini sangat menjengkelkan,

Bayangin aja kalian udah ngira kalo itu tu si dia tapi ternyata,itu mas-mas pengantar pizza woi!!

Emang si mas masnya gak ada salah tapi kan,sama aja datang di waktu yang gak tepat menurut Adine,

Adine memasang muka asem lalu mamanya,

"MAAA,MAMA MESAN PIZZA YA?MAS MAS NYA UDAH NUNGGU NIH"

Mamanya berjalan dengan tangan yang masi membawa spatula,segera mengambil dompetnya dan membayar pizza tersebut ke mas-mas pengantar pizzanya,

"Iya,mama pesan pizza takutnya, kalau masakan yang mama masak gak enak. kan harus nyiapin cadangan"

Tuh kan apa yang adine bilang.mamanya aja gak percaya diri dengan masakannya

Apalagi adine heh?!

Tokk tokk tokk

Adine menggeram marah,

"Siapa lagi si?!mama mesen lagi?!"

Mamanya yang keheranan pun menjawab,

"Enggak kok,ini aja"

Adine melangkahkan kakinya menuju pintu rumahnya,lagi

"Lo buka nya lama banget sumpah,sampai lumutan nih gue nunggunya!"

itu Kata-kata yang meluncur dari adit saat adine membuka pintu rumahnya dan adine hanya menatap adit dengan tatapan datar,

"Lo sensi mulu deh,makin tua lo lama-lama"

"Biarin,walaupun tua gue tetep ganteng"

"Eh--"

"Titik"

Tanpa adine mempersilahkan adit masuk,adit sudah masuk tanpa izin dari pemilik rumahnya, menyelonong dan bertatapan dengan mamanya adit,

Mama adine yang melihat adit datang dengan menggunakan pakaian santai biasa berwarna hitam dan jangan lupakan Jam tangan hitam mahal yang lelaki itu pakai hanya tersenyum ramah sambil berkenalan,

"Kamu ya yang namanya Adit?ganteng ya kayak toples Biskuit Khong Guan"

"Muka gue sejelek ini ya sampe dipanggil toples biskuit khong Guan?" batin Adit

"Eh iya tan,saya adit"

"Makasih ya adit tadi udah nolongin adine,maaf ngerepotin"

"Iya tan sama-sama,gak ngerepotin kok tan"

Kan sekalian saya bisa bolos sebentar lanjut adit dari dalam hati

"Sebentar lagi nasinya udah manteng adit duduk dulu aja.Adine!!!temenin adit ya!mama mau ngecek nasinya udah matang atau belum"

Adine yang tidak terima dan tidak bisa menunjukan protesnya terhadap mamanya hanya bisa mengajak adit duduk di sofa rumahnya yang berwarna abu-abu,

Adine masih berjalan picang dan mengundang perhatian dari adit,

"Lo masih jalan?kan udah dibilang istirahat dulu"

"idihh, sok perhatian banget sih lo!, mana pernah lo bilang kek gitu sama gue"

"Di ada-adain lah"

Adine hanya merengut kesal dan duduk disamping adit sambil membuka ponsel yang selalu berada di tangannya dan menghiraukan adit yang tidak tau bagaimana caranya menghadapi suasana canggung yang melanda,

"Dine"

Adine yang merasa terpanggil pun menoleh ke adit sambil menaikkan alisnya,

"Apa?"

"Lo cantik walaupun berantakan gini,messy but pretty"

Adine merasakan pipinya memerah dan menatap ponselnya kembali dan berdoa dalam hati agar adit tidak melihat rona merah di wajahnya,

"Dine,gak ngerespon?"

"Gak,karena mungkin gue orang kelima atau gak kesempuluh yang lo bilang gitu"

"Nope,your the one and my first time"

Brakkk

"ADUH,SOUVENIR KESUKAAN MAMA JATUH NIH GARA GARA NGINTILIN KALIAN" ucap mamanya Adine,

Mamanya adine baru tersadar dirinya ketangkap basah,secara reflek dirinya menutup mulutnya dengan menggunakan telapak kanan dan melarikan diri dari anak remaja sudah tumbuh berkembang.

___________________________

Maapkeun ya kalau kemaren gak update hwhw

Kami pada sibuk semuanya dan baru bisa update hiyahiya

Tunggu next partnya yaitu casting! Insyaallah <333

-RLOF-








ADITADINE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang