Lucky Fans || BTS

2# Namjoon-Hwayoung

*Incheon Internasional Airport

Ramai orang yang sedang berjalan, ada juga yang sedang membeli oleh-oleh. Diantara semua orang, terdapat 6 yeoja berparas cantik berumur 19 dan 20 tahunan.

Impian mereka sudah tercapai untuk pergi ke Korea, negara dimana para oppa nya di besarkan.

*

"Annyeong ahjusi, antarkan kami ke alamat itu ya... "-ujar leader mereka dengan bahasa Korea yang fasih, Hwayoung.
"Oh, ne... silahkan naik"-ujar ahjusi itu ramah.
"Ne, gamsahamnida"-ucap Hwayoung tak kalah ramah.

Skip

Kami sudah tiba di apartement. apartement ini dan semua sudah dibayarkan oleh appa Hwayoung.

"Sudah, kalian bereskan barang kalian sana"-perintah Hwayoung. Tanpa 2x berbicara kami mencari kamar.

"Aku keluar sebentar ne... mau beli makan, sekalian deh sama kalian"-izin Hwayoung.
"Ne... "-ucap yang lain, mereka sedang berkumpul di depan televisi, kecuali una yang berada di kamar.
"TEMAN-TEMAN"-teriak Una menghampiri teman-temannya.
"Bisa gak sih ga usah teriak!"-tegas Jisang.
"Hehehe.... mian. Eh.... Hwayoung mana?"-tanya Una.
"Pergi, nyari makan"-kata Jisang cuek.
"Kenapa teriak?"-tanya Haneul.
"BTS MAU COMEBACK MINGGU DEPAN"-jawab Una yang menarik nafas sebelum berbicara.
"JINJJA?!"-teriak yang lain. Yang sudah menari riang.

*Sedangkan di tempat lain
#Hwayoung POV
"Aduh"-ringis ku saat ada namja yang menabrak ku.
"Mianhae, gwenchanayo?"-tanya nama itu. Dan membantuku berdiri.
"Ish... appo"-ringis ku saat mencoba berdiri. Dan aku merasa tubuh ku terangkat. Betapa terkejunya aku kalau yang menggendongku adalah NAMJOON BTS.
"Biar ku antar kau pulang"-ujarnya yang membuatku sadar dari lamunanku.
"Ah... tidak usah oppa, ini akan membuatmu repot"-ucapku.
"Ani, anggap saja sebagai permintaan maafku"-ucapnya dengan senyum di wajahnya. Aduuuh.... jantungku.

Ia membawaku kedalam mobil. Didalam mobil......

"Ah... siapa namamu?"-tanyanya mangusir kecanggungan. Aduh gugupnya.
"Hmmm.... Hwayoung, Kim Hwayoung imnida"-jawab ku ragu.
"Nama yang cantik seperti orangnya"

Blush

Oh tidak pipiku merah.... malunya aku.

"Woah.... kau lucu saat merona"-itu membuat pipiku bertambah merah. Mungkin sekarang sudah seperti tomat. Dia mencubit pipiku, ya ampuuu....

"Bisakah kau berdiri? Apa ingin ku bantu?"-tawarnya saat sudah sampai di lobby apartement.
"Ani oppa, aku bisa sendiri"-tolak ku
"Ok, and don't forget for comeback next week"-ucapnya dengan wink. Aduh jantung ku....
"Ne... "-ujarku.
#Hwayoung POV end

Hwayoung berjalan menuju apartementnya sambil menenteng sekresek makanan untuknya dan teman-temannya.

Cklek

Suara pintu terbuka.

"Hwa-"-ucap Una heboh yang terpotong oleh Hwayoung.
"Ne.... aku sudah bilang kepada appaku"-ucap nya santai.
"Kau yang terbaik"-riang kami.

TBC

gimana? Pendek ya? Mian ＞﹏＜

Tapi semoga besok-besok tidak pendek ∩ˍ∩

Una sayang reader (๑¯ิε ¯ิ๑)