Chapter 18

1K 100 4
                                    

#Happy Reading All ^0^

"Wangye, silakan" Gumam Sun Jian kepala pelayan di kediaman Yue Xin yang melayani Guang, Sun Jian meletakkan tinta yang sudah ia cairkan dan memberikannya kepada Guang

Hanya anggukkan kepala yang Guang berikan, ia terlihat sedang berkonsentrasi dengan kertas yang ia tulis kemudian Guang menghela nafasnya lega ketika goresan huruf terakhir sudah tergores di atas kertas miliknya.

"berikan stampel itu padaku" Gumam Guang kepada Sun Jian yang dengan cepat diberikan stampel itu di tangan Guang dan ia mulai mengecap dokumen yang ia kerjakan.

Guang terlihat puas dengan hasil kerjanya sambil meletakkan stample yang baru ia kenakan diatas meja

"Apa ada pekerjaan yang lain lagi?" Tanyanya sambil menatap kearah Sun Jian yang terlihat sedang memikirkan sesuatu.

"Sepertinya semua pekerjaan sudah selesai, Wangye"

Guang menganggukkan kepalanya namun pandangannya menatap kearah pintu ruang kerjanya menunggu seseorang datang, sudah hampir tiga minggu semenjak ia pindah dikediaman yang ia tempati sekarang dengan Ai.

Ai setiap hari mencoba membujuknya untuk membiarkannya keluar dari kediaman Yue Xin namun selalu tidak berhasil dan kali ini Guang tidak melihat istrinya datang menghampirinya.

Apa dia sakit? batin Guang sambil mengerutkan keningnya karena tidak biasa Ai berdiam didalam kamarnya.

"Sun Jian, dimana Wangfei?" tanya Guang sambil menatap Sun Jian yang sudah mengerutkan kening mendengar pertanyaan darinya.

"Maafkan hamba Wangye, tapi hamba tidak tahu dimana Wangfei sekarang" jelas Sun Jian bingung karena dirinya hanya bersama dengan Guang dari pagi untuk membantunya mengerjakan dokumen yang belum terselesaikan.

Guang menghela nafasnya dengan berat sebelum ia bangkit berdiri dan berjalan kearah keluar namun langkahnya menuju kearah kamar pribadinya.

Guang memperhatikan taman yang ada didalam kediamannya, ia tidak menyangka kaisar Qin akan memberikannya sebuah Wangfu mengingat kediaman ini hanya bisa dimiliki oleh seorang pangeran.

Tiba-tiba Guang menghentikan langkahnya dengan kening berkerut membuat Sun Jian yang berjalan dibelakangnya hampir menabraknya.

"Sun Jian, Apa beberapa hari ini Wangfei mengeluh sakit?" Tanya Guang sambil mengalihkan pandangannya menatap Kearah pelayannya yang berjalan dibelakangnya.

"Sepertinya tidak, Wangye" Jelas Sun Jian mengingat kembali semua kegiatan Ai namun tidak ada yang memperlihatkan bahwa majikannya sedang sakit.

Berarti dia tidak sakit Batin Guang lega mendengar perkataan Sun Jian namun ia masih memikirkan ketidakhadiran Ai menemuinya hari ini.

Guang kembali melangkahkan kakinya namun kali ini ia mempercepat langkahnya hingga dalam sekejap ia sudah berdiri didepan pintu kamar pribadinya.

Guang melangkah memasuki kamarnya namun ia tidak menemukan keberadaan Ai disana

Dimana gadis itu? Batin Guang sambil mengalihkan pandangannya menatap ke segala arah untuk mencari sosok Ai namun yang ia temukan hanya seorang pelayan wanita yang sedang merapikan kamar.

"Dimana Wangfei?" Tanya Guang membuat pelayan itu terkejut dengan cepat pelayan itu berlutut didepan Guang

"Ma..maafkan Nubi Wangye, Nubi tidak melihat anda datang" Guman Pelayan itu sambil berlutut didepan Guang meminta maaf.

"Berdirilah" Gumam Guang namun pandangannya masih menatap kearah pelayan wanita itu yang sedang berusaha berdiri "Dimana Wangf.." Gumannya terputus ketika ia mendengar suara Ai dari belakangnya.

THE GENERAL (Bayinu Wife Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang