Aku mulai kagum.
Hey lelaki.Aku mulai susah mengalihkan rinduku.
Aku mulai takut hatiku tertahan dibayangan tawa renyah mu.Aku takut.
Karena terlalu berharap aku malah patah sendiri nantinya.Jadi.
Tetap disana.
Berdiri dengan apa adanya dirimu.
Biar aku disini.
Sendiri.
Menikmati tawa tulusmu.
Tingkah pecicilanmu.
Tanpa mau mengganggu kenyamananmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja dan Kisah Akhir
PoetryBait-bait kata ini masih teruntuk kamu yang tanpa sadar semakin menghilang diujung senja. Dan aku yang semakin sakit karena harus merelakan senjaku hilang.