Kanaya Aulia Sumantri seorang dosen, cantik, baik, tegas, ceria, ramah, dan tidak sombong. kanaya terlahir dari keluarga militer ayah, dan 2 abangnya berfrofesi sebabagi TNI AD sedangkan ibunya seorang guru TK. anehnya kanaya justru takut dengan t...
~~~~~~~~♡♡♡♡~~~~~ Hari ini Kanaya dan Rasya akan melakukan tahap akhir dalam proses pengajuan yaitu sidang BP4R ( sidang pengajuan izin nikah pada setiap anggota TNI/ POLRI) atau sering kita dengar Nikah Kantor. Para laki2 sepakat pakai baju PDH dengan semua benda2 yg menempel disana hehehe. Sementara para ciwik2 kompak dengan model baju yg sama tapi beda warna. Kanaya pakek yg warna biru dongker
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka duduk dibangku barisan paling depan dengan pasangan masing2. Sementara para orangtuanya ada di belakang, namun tinggal orang tua Rasya dan Kanaya saja yg belum datang. Semua orang memperhatikan Rasya dan Kanaya tak terkecuali si singa betina yg lagi ngegosip di depan.
"Eh... mbak gito, gimana rasanya pas anaknya panglima menghadap" bu trimo
"Hah.... Kayaknya belum datang deh, padahal saya tunggu lohhh" bu sugito
"Ah... bisa aja mbak becandanya, nah tu udah ikut sidang gimana sihh mbak" bu trimo
"Mana gak ada, dek trimo ini gak percaya kalok saya bilang" bu sugito
"Lah piye to mbak gito, itu loh om Rasya sama dek Kanaya" bu ragil
"Iya.... dek Kanaya itu anaknya panglima, orangnya santun banget dan gak sombong" bu trimo
Si singa betina cuma bisa bengong dan takut karena sikapnya terhadap Kanaya. Semua orang berdiri memberikan hormat pada 2 pasang orang yg baru datang. Ya....orang itu adalah Jendral TNI. Dodit Sumantri dan Laksamana TNI. Indra Pramono, mereka menyalami anggota dan peserta Sidang. Sampai pada Rasya yg disalami oleh mereka
"Adehhh ganteng nge anakku le, hehehe" indra
"Lah...iya kalok gak ganteng, mana tak terima jadi mantuku hahaha" dodit
"Hei...hei... jangan gitu loh... ini calon panglima masa depan, gantiin mertuanya, aku gak jadi panglima ya... dia aja gak papa" indra
"Lambemu le, udah duduk kita disini bukan jadi apa2, tapi sebagai ayah" dodit
"Yo wes, mantuku yg cantik jangan grogi ya... papa gantengmu ini ada untukmu" indra
"Gak usah didenger nak omongan papa, lagi kumat itu" mama
Kanaya cuma senyum, Rasya udah garuk tengkuknya, Sementara semua orang cuma senyum nahan ketawa. Sidang dimulai dengan penjelasan dari pembina persit tentang ADART PERSIT, jenis2 baju dan digunakan kapan saja, dan bentuk2 kegiatan persit rutin.
Semua peserta dipersilahkan untuk memperkenalkan pasangan masing2. Semua orang tercengang dan kagum mendengar Rasya menjelaskan tetang Kanaya yg luar biasa. Mereka berdua benar2 pasangan serasi dengan wajah yg tampan dan cantik, prestasi akademik dan karir yg sangat bagus, dan juga agama serta ahlak yg baik.
"Baik Kanaya saya tanya kenapa kamu milih Rasya jadi suamimu" hakim 3
"Karena dia baik dan bertanggung jawab pak" Kanaya
