KING-42

1.9K 113 6
                                    

-Bagian empat puluh dua-

Jangan biarkan orang lain mengusik komitmen yang sudah kalian bangun, karena terkadang mereka punya mulut tapi belum tentu punya otak.

**

Saat malam hari Hirzi sedang tiduran diatas ranjangnya. Menatap langit-langit rumahnya dengan tatapan kosong. Ia sangat bingung dengan permintaan Ara untuk berdamai dengan masa lalu.

Sebenarnya Hirzi tahu gerak-gerik Tania yang ingin merusak hubungannya dengan Ara yang sudah sampai setahun lebih. Tapi Ara masih mempunyai hati yang baik untuk tidak memusuhi Tania.

Hirzi segera bangun dari ranjangnya. Kemudia ia berjalan keluar dari kamarnya. Hirzi berjalan menuju kamar Dara. Menghilangkan rasa gabut dimalam hari.

Tok! Tok!

"MASUK!"

Hirzi segera masuk kedalam kamar Dara. Disana Dara sedang memainkan handphone-nya dengan serius. Hirzi segera menghampirinya.

"Serius amat." Sindir Hirzi yang mulai berbaring diatas kasur Dara.

"Bang, tau enggak."

"Kaga lah bego!"

"Kan gue punya temen tuh. Dia selalu sama pacarnya mulu kemana-mana. Tapi kalau mereka marahan, dia selalu sama gue. Nanti pas baikan, dia ngelupain gue gitu."

Hirzi diam. Menelaah kembali cerita yang diucap Dara. Sangat miris mempunyai teman seperti itu.

"Berarti lo itu di manfaatin sama dia." Ucap Hirzi.

"Alhamdulillah."

Lho? Dara ini kenapa? Dimanfaatin malah bersyukur.

"Lah kok alhamdulillah?" Tanya Hirzi.

"Akhirnya hidup gue bermanfaat bagi orang."

"Bodo amat tai!"

"IBU! BANG HIRZI NGOMONG JOROK!"

Kelakuan adik memang seperti itu. Hobby mengadu padahal dia sendiri suka berbicara itu. Sudahlah, mungkin itu keturunan adik sedunia.

🍦🍦

Disisi lain sekarang Ara sedang memainkan handphone-nya untuk membuka sosmed yang dimiliknya. Akhir-akhir ini Ara jarang untuk membuka sosmed karena sibuk kegiatan sekolah.

Ara membuka Instagram dan melihat snapgram teman-temannya. Setelah itu Ara segera melihat pemberitahuan.

TaniaSiregar_  mulai mengikuti anda

Ara segera melihat profil milik Tania. Disana masih banyak foto Tania bersama Hirzi dan foto bersama teman-temannya di tempat diskotik.

Ara segera melihat isi snapgram milik Tania. Disana Ara melihat banyak sindiran untuk Ara. Sangat mencoret dihati. Tania memiliki followers lebih banyak dari Ara.

Kata-kata sindiran itu sangat pedas untuk dirasakan. Dan Tania beraninya men-tag instagram milik Ara. Dengan isi..

Dasar ya emang tuh cewek alay banget. Kemana-mana nempel mulu sama pacarnya. Gaya pacaran lo itu kampungan ewh!

Dan di snapgram selanjutnya..

@ClaraMaulidina_ itu enggak cocok sama Hirzi. Dia itu perebut pacar orang! Dia itu ngerebut Hirzi dari gue!

Tanpa aba-aba buliran bening dari mata Ara keluar. Tega sekali Tania menuduhnya dengan tidak sesuai fakta. Tidak punya hati!

Ara tidak bisa berbuat jahat kepada orang lain, apa lagi berbalas dendam. Itu tidak bisa Ara lakukan! Ara hanya bisa diam menikmati rasa perih ini.

KING GOMBAL👑[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang