Haii...i'm back
Sesuai janji aku, jadilah aku publish part ini :)
semoga kalian puas dengan part yang cukup panjang ini
^HAPPY READING^
Tidak lama, Ryan sampai di meja makan. Kemudian duduk di sebelah Manda.
"Pagi semua" sapa Ryan.
"Pagi" jawab Papi Andra, Mami Netta, dan Manda bersamaan.
Setelah menghabiskan makannya, ia mau bilang ke Mami Netta tentang permintaan Stella semalam.
-.-
"Mi, nanti aku berangkat bareng Kak Ryan ya" ucap Manda.
"Kenapa? biasanya kamu dianter sopir" balas Mami Netta.
"Gapapa Mi" jawab Manda tidak menjelaskan alasan sebenarnya.
"Tumben, kenapa lo? biasanya juga gak mau kalo diajakin berangkat bareng" sahut Ryan.
"Boleh gak ni Mi?" tanya Manda.
"Kalo Mami si terserah Kakak kamu" jawab Mami Netta.
"Jawab dulu pertanyaan gue" ucap Ryan.
"Oke deh, gue nanti pengen ke toko buku sama Ella" ucap Manda asal.
"Oh gitu, ya udah deh lo boleh bareng" balas Ryan.
"YES!!" sorak Manda.
"Ya udah ayo berangkat" ajak Ryan.
"Pi Mi Ryan berangkat dulu ya" pamit Ryan sambil mencium tangan Papi dan Mami, setelah itu Ryan meninggalkan Manda begitu saja.
"Kak Ryan tunggu" teriak Manda.
"Ya udah Mi Pi Manda juga berangkat" pamit Manda sambil mencium tangan Mami dan Papi, setelah itu ia lari keluar rumah dan masuk ke mobil Ryan bagian penumpang di belakang.
"Kenapa lo duduk di belakang? lo pikir gue sopir " ucap Ryan sarkas.
"Aelah, kan nanti yang depan Ella. Daripada gue pindah-pindah mager tau" balas Manda.
"Ya udah deh, serah lo" ucap Ryan, setelah itu ia menjalankan mobilnya.
-.-
Di rumah Stella.
Stella sedang sarapan dengan keluarganya di meja makan.
Tiinnn.... (suara klakson mobil), kemudian ada suara mobil memasuki halaman rumahnya.
'Pasti Kak Ryan' batin Stella, sambil menelan susu yang baru saja diminumnya.
"Assalamu'alaikum, Ella.." salam Manda, yang kemudian masuk rumah begitu saja. (kebiasaan Manda kalau pintu rumah tidak tertutup)
"Wa'alaikumsalam" balas Stella, Mama Oliv, dan Papa Tristan bersamaan.
'Pasti dia udah ketemu bibi yang di depan, makanya masuk seenaknya' batin Stella.
"Eh Manda, tumben berangkat bareng Ryan" sapa Mama Oliv.
"Iya tante pengen nemenin Ella hehehe" balas Manda sambil cengengesan.
"Assalamu'alaikum" ucap Ryan yang baru saja sampai di meja makan.
"Wa'alaikumsalam" balas mereka serempak.
"Udahkan, Om Tante kita langsung berangkat aja ya" pamit Ryan, setelah itu mencium tangan Mama Oliv dan Papa Tristan.
"Iya udah kalo mau langsung berangkat" ucap Mama Oliv.
KAMU SEDANG MEMBACA
First Love
Teen FictionStella baru mengenal yang namanya cinta saat umurnya 14 tahun, hanya butuh waktu 5 hari untuk mengubah rasa kesel itu menjadi suka. Tapi seseorang yang disukai Stella telah mengecewakannya. Akan kah Stella bertahan atau....
