chap 11! pembalasan awal

8K 560 10
                                    

Atenttion please..📢📢📢
Setelah masuk pertengahan cerita bakal ada chap🔞 yang di private,mengingat ada pembaca yang masih di bawah umur,jika mau lanjut baca syaratnya follow me terlebih dahulu..📝
Sekian dan terima sehun😚

______******________//(o,o)

Nancy berusaha mengingat apa hal yang telah ia lupakan,namun tak bisa berkonsentrasi karena makanan yang sangat lezat yang tengah ia lahap,semua makanan itu kandas ia buat.
Setelah selesai makan,nancy memanggil pelayan untuk membereskan tempat makannya.

'Ah..kenyang sekali,walaupun aku sudah pernah mencoba banyak makanan mewah saat di jaman modern tapi tak ada yang seenak ini.lain kali aku akan menyuruh mereka membawa lebih banyak lagi hehehe' batin nancy puas.

Hari sudah sore menjelang malam,di zaman kuno ini tidak ada jam untuk bisa melihat waktu.orang dulu hanya dapat melihat dari arah terbit dan terbenamnya matahari,apabila matahari masih nampak dan bersinar itu berarti masih pagi/siang,namun apabila matahari sudah mulai terbenam atau benar-benar gelap itu berarti sudah sore/malam.

"Ckck..hidup di jaman kuno memang selalu ada suka dan dukanya.salah satunya ketinggalan zaman dan serba manual,dan pasti sangat sulit mendapat hal2 menarik" nancy bermonolog sendiri.

"Ukh..setelah makan dan kenyang rasanya pengen tidur,tubuh ini juga walaupun sudah ada sedikit tenaga tapi masih lemah.dan juga luka cambuk ini sudah mulai mengering,namun bekas lukanya membuat kulit mulus ini terlihat jelek.huftt...besok saja aku buat obat untuk luka ini,tabib istana tak bisa di andalkan.aku sangat lelah tak ada salahnya tidur sebentar" ucap nancy yang sedari tadi berdiri didepan cermin riasnya memperhatikan luka2 yang mulai mengering.

Nancy menuju ranjang untuk mengistirahatkan badan dan juga dirinya,namun sebelum sempat berbaring tiba-tiba pintu kamarnya di buka paksa dengan kuat hingga terdengar suara keras.

BRAKK!!!

'Cih,siapa yang berani menganggu waktu istirahatku? Dan dengan tidak sopannya membuka pintu kamar tanpa ku persilahkan masuk,benar-benar kurang ajar' batin nancy marah.

Posisi nancy saat itu tengah membelakangi pintu jadi dia tidak tahu siapa orang yang dengan sangat tidak 'sopannya' menemuinya.
Saat ingin berbalik badan,suara cempreng menghentikan gerakannya!!

"NANCY" teriak orang itu marah.

Oke,sekarang nancy tahu siapa pembuat onar di kamarnya itu tanpa harus berbalik untuk melihatnya,siapa lagi kalau bukan queen drama menjijikkan dan rubah licik itu,irene.

'Cih mengganggu saja' batin nancy kesal.

"Hei gadis sampah,sekarang kau sudah berani hah? Berlaku tidak sopan dan mempermalukanku di depan semua orang,kau benar2 mau mati hah gadis jalang" ucap irene dengan nada tinggi sambil melipat kedua tangan di dada,berbeda sekali dengan dirinya yang selalu di sebut dewi karena kebaikan hatinya..

Nancy yang sudah berhadapan dengannya pun membalas...
"Cih..sekarang kau menunjukkan sifat asllimu ya? Itu lebih baik sih daripada aku harus melihat dramamu yang menjijikkan itu" ucapnya dengan nada jijik juga melipat kedua tangan didada.

"Kau..dasar benalu,kurasa kau harus ku hukum karena sikap sombongmu itu" ucap irene dengan wajah memerah karena marah,ia pun dengan cepat berjalan mendekati nancy yang sedang duduk di tepi ranjang dengan ekspresi tenangnya.irene mengangkat tangannya bersiap untuk menarik rambut nancy,namun sayangnya tangannya kalah cepat dari nancy.

EMPRESS KITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang