16

1.1K 145 10
                                    

Happy reading💕💕
Jangan lupa vote and koment💕💕
.
.
.

Jihyo berjalan dikooridor sekolah, hendak menuju kelasnya. Seperti biasa dia selalu menjadi pusat perhatian seluruh siswa. Puluhan pasang mata memperthatikannya dengan berbagai macam tatapan. Dan seperti biasa juga dia selalu masa bodoh dengan hal itu, dia sudah terbiasa dengan keadaan itu. Tanpa memperdulikan semua pasang mata itu, dia tetap berjalan dengan santai sampai akhirnya dia tiba didepan kelasnya.

"Jihyo sunbae.!" Panggil seseorang saat jihyo akan memasuki kelasnya. Jihyo membalikkan badannya dan melihat siapa orang yang sidah memanggilnya.

"Kau? Bukankah kau gadis yang waktu itu?" Tanya jihyo saat melihat orang yang memanggilnya ternyata adalah gadis yang waktu itu menjadi korban jung eunha cs.

"Iya sunbae, aku gadis yang tolong waktu itu. perkenalkan namaku kim yeri. Aku juniormu di tingkat 1." Gadis yang bernama kim yeri itu mengulurkan tangannya pada jihyo.

Dengan senang hati jihyo membalas uluran tangan gadis itu.

"Aku jihyo, park jihyo. Kau bisa memanggilku eonnie jika kau mau." Ucap jihyo ramah sambil tersenyum membuat wajah cantiknya bertambah cantik.

Bahkan yeri saja terpesona melihat senyuman indah dan kecantikan yang dimiliki jihyo. Mungkin jika yeri seorang pria dia pasti akan langsung mengajak jihyo berkencan saat ini juga. Selain itu jihyo juga memiliki sifat yang baik dan ramah. Kecantikan yang dimiliki jihyo luar dan dalam. Pantas saja banyak yang menyukai dan mengangumi park jihyo. Tidak salah jika jihyo menjadi salah satu siswi terpopuler di sekolah ini.

"Apa yang kau pikirkan?" Ucapan jihyo menyadarkan yeri dari keterpesonaannya pada seorang park jihyo.

"oeh? Maaf sun.. eonnie aku ingin mengatakan sesuatu"

"Katakan saja."

"Sebenarnya aku ingin... " belum sempat yeri melanjutkan ucapannya, bel sudah berbunyi terlebih dahulu membuatnya tak bisa melanjutkan apa yang ingin dikatakannya.

"Tidak papa, kau bisa mengatakannya nanti saat jam istirahat. Aku akan menemui dikantin nanti." Ucap jihyo

"Baiklah sunbae, maksudku eonnie aku permisi dulu." Yeri menggaruk tengguknya yang tidak gatal saat lagi lagi dia salah menyebutkan panggilan barunya untuk jihyo. Dia masih belum terbiasa.

"Hm, tenang saja nanti juga kau pasti akan terbiasa." Jihyo tertawa kecil saat melihat tingkah yeri yang menggemaskan.

"Sampai bertemu lagi eonni." Yeri menundukkan badannya hormat berpamitan pada jihyo. Setelah berpamitan dengan jihyo, yeri langsung pergi dari sana dan menuju kelasnya.

Begitupun dengan jihyo, setelah yeri pergi jihyo langsung memasuki kelasnya. Duduk ditempatnya dan bersiap untuk memulai aktivitas belajarnya.
.
.
Bel istirahat baru saja berbunyi menandakan waktunya jam istirahat.

"Ayo, aku sudah sangat lapar." Ucap mina mengajak jihyo.

"Iya sebentar, aku harus membereskan barang barangku dulu mina." Jihyo memasukkan buku buku serta barang barangnya yang lain kedalam tasnya.

[1] Overdose [M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang