Part 10. Routinity

9.6K 601 5
                                    

Ini sudah bulan ketiga sejak pertemuannya dengan Sean. Semua berjalan lancar, Rubby pun merasakan ketenangan. Setidaknya pria itu tidak menampakkan batang hidung di depannya lagi. Karena Rubby benar-benar akan membencinya. Melupakan juga tidak semudah ketika mengucapkan.

"By, aku akan pergi. Mungkin nanti malam aku pulang," kata Lisa pada Rubby.

Rubby yang sedang menyiram tanaman menoleh, mengangguk. "Ya, hati-hati!"

Lisa mengacungkan jempolnya. Lalu melangkahkan kakinya menuju sebuah mobil berwarna hitam yang sudah menunggunya. Ya, dia kekasih sahabatnya. Mungkin mereka akan berkencan, menghabiskan akhir pekan bersama.

 Mungkin mereka akan berkencan, menghabiskan akhir pekan bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah selesai menyiram tanaman, Rubby mematikan air karena setelah menyiram tanaman ia berencana untuk membangunkan Somi dan memandikan putrinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah selesai menyiram tanaman, Rubby mematikan air karena setelah menyiram tanaman ia berencana untuk membangunkan Somi dan memandikan putrinya.

Mansion sebesar itu hanya memiliki lima kamar. Dan dua yang tidak terpakai. Tiga kamar di lantai dua, dan dua kamar di lantai dasar. Mereka menempati kamar yang berada di lantai dua. Letak kamar Somi yang berada di tengah antara kamar Rubby dan Lisa. Kamar keduanya memiliki pintu dalam yang terhubung langsung dengan Somi.

 Kamar keduanya memiliki pintu dalam yang terhubung langsung dengan Somi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CHANCE ✔ [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang