25. KONTRAK

37 2 0
                                    

Seperti biasa aku terlambat. Teman teman sudah berkumpul di sekolah lama. Dua pengawas lapangan sudah membagikan selembaran kertas pendaftaran.
Aku mendekat. Dan mengeluhkam antrian. Ah lambat.
Aku bergabung dengan teman yg sudah.
Kulihat ada teman lamaku Yat disitu dan juga har di meja pengisian formulir.

"Yat. Kau tau yg tertua saat kita berteman itu adalah har. "

"Benarkah. Aku tidak percaya"

"Lihat saja dia kelahiran tahun berapa"

Har menoleh.
"Tapi casingku masih muda "

Pengawas 1 melirikku.
"Kamu kapan?

Aku merapat menggantikan seseorang yg menyudahi aktifitasnya disitu.
Pengawas dua membagikan dua lembar kertas.
"Kenapa aku di kasih dua?
Pengawas 2 mengangkat bahu.

"Dan . Satunya ini apa . ? Tanyaku pada pengawas 1.
"Tanda tangani aja dulu. Sahutnya malas melihatku.

Daripada aku bingung aku membaca dengan teliti.
Yg benar saja. Ini kontrak kerja.
Memangnya aku mau kerja apaan.

Aku menyodorkan kembali kertas itu.
"Ini tidak sama dengan teman lainnya"

Pengawas 1. Meletakkan kembali di depanku. Dengan menekan gerakannya sedikit keras.

"Aku memaksamu. Ucapnya pelan.

Sejenak aku memegang dahi ku.
Ya tuhan. Ini kekanakan.

DREAM STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang