Takut

25 6 0
                                    

Setelah semua pekerjaan selesai naufan langsung duduk terkulai lemas di lantai yang dingin dan dia menghirup udara segar setelah sekian lama membungkuk dan mencium aroma yang amis dari wc yang dia bersihkan

"Huffftt" naufan merasa remuk badannya dan karena tidak mau berlama diri di sana dia bergegas untuk pulang

Dan pada saat jalan ke tempat parkir dia mendengarkan canda tawa antara 2 orang cewek di depan

"Parah parah lo din, sampe sampe si naufan bersihin semua wc, gue gak nyangka lo yang simpan sepatu naufan di wc guru cewek" bicara cewek yang satunya

Lalu yang satunya menjawab "gue aja sampe mules ketawa di wc tadi lihat muka dia yang mupek, dekil dan rada rada bau gitu"

"Tapi keterlaluan loh cara lo"

"Lo teman dia atau gue lan? "

"Hehe teman lo donk dina ku sayang" nyengir si cewek itu dan memeluk temannya dari samping

Lalu naufan tidak mendengarkan lagi apa pembicaraan mereka selanjutnya karena dia terlalu syok, tenyata si dina yang mengerjainya sehingga sepatu nya berada di wc guru cewek

"Awas aja lo din, gak tenang gue kalau belum balas ini" naufan menyungingkan senyum setan nya

Mungkin cucu dari setan?
Maybe yes!

🔪🔪

ketika sore hari naufan ada janji dengan teman se--geng nya untuk bertemu di cafe. Cafe ini tidak terlalu mewah tapi cukup lah untuk berbincang bincang ala remaja pada umumnya

"Fan tadi gue gak sengaja ketemu sama hairul di lampu merah"

"Terus?" naufan menaikkan alisnya

"You know lah, dia ngajak balapan. Tadi gue mau nolak tapi pas dia bilang kalau kita nolak balapan ini dia bilang kita pengecut dan gue bilang gue butuh persetujuan lo pada" jelas panjang lebar alan

Rahang naufan mengeras "gue terima dan lo atur aja jadwalnya!"

"Tapi lo jangan kebawa emosi dulu deh fan. Siapa tau ini cuman jebakan dari mereka?". Lerai abi, karena disini cuman abi yang lumayan dewasa dan memikirkan semua konsekuensi atas tindakan yang mereka lakukan

Naufan menghembuskan nafas berat. Memang ini bukan pilihan yang benar tapi daripada dianggap pecundang, mending kita ladenin kan

Benar tidak?

Memang naufan dan temannya sudah terbiasa mengikuti balapan. Tapi bukan balapan motor melainkan balapan mobil dan taruhan dari balapan itu sangat menggiurkan

Karena merasa aura mencekam di sini atam mengalihkan topik pembicaraan

"Eh fan btw lo kenapa bisa sampe dihukum tadi?" selidik atam karena dia memang tidak tau asal muasal naufan bisa dihukum sama guru bk yang suaranya seperti toa itu

"Itu karena ada cewek iseng yang ngerja---" suara naufan melayang di udara dan fokusnya pada satu titik cewek yang berambut panjang di depan

Dan atam mengikuti arah pandang naufan dan dia mulai mengerti

"Jangan bilang kalau si dina yang---" mulut atam terbungkam. Ini akan jadi masalah yang rumit hadeh

"That's right, and wait revenge for me dina mardiana" naufan tersenyum misteri "ya udah gue mau pulang dulu sebelum bokap gue pulang"

Alan, abi dan atam cuman diam dan memandangi punggung naufan yang sudah jauh dan merasa kasihan pada dina karena telah bermain bermain dengan naufan setiawan

🔦🔦

Daritadi dina merasa ada yang memerhatikan dia tapi dia anggap angin lalu

"Lan lo ngerasa mereka ber tiga ngeliatin kita gak sih?" tanya dina karena dia merasa risih juga

Lalu wulan mengangkat mukanya karena sejak tadi dia sedang chat an sama seseorang yang dina pun tidak tau "lihat kok din"

Dina merasa jengah karena dari tadi dia dikacangin oleh sahabatnya sendiri dan memilih memprioritaskan hp daripada dirinya

Sudah dibuang sama pacar dan sekarang dibuang sama sahabat pula

Dina mardiana yang malang

Lalu dia meminum milk shake yang dia pesan tadi lalu ada yang menepuk bahunya

"Lo udah salah cari perkara sama teman gue" dan dia membungkuk kan badannya dan berbisik "naufan setiawan" lalu pergi dengan 2 teman lainnya

Walaupun itu bisikan ke dina tapi wulan masih bisa mendengarnya

Wulan dan dina sama sama terdiam karena memang otak wulan yang rada rada lemot dan dina yang kesadarannya baru datang lalu berteriak histeris

                          🎀🎀

Kasihan si dina😂
Siapa suruh cari perkara
Jangan lupa tinggalkan jejak😆

IMPOSSIBLE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang