Saatnya makan malam untuk siswa SMAN KESATUAN BOGOR. jagung bakar menjadi salah satu makan utama mereka saat ini. Pembakaran jagung dilakukan oleh Marco dan Raka. Sedangkan pembuatan minum oleh Asyila dan Audi. Dan yang lainnya menyiapkan tempat makan, piring, gelas. Dan juga ada yang memberikan hiburan seperti nyanyian, dance, dubbox, bahkan karaokean. Semuanya telah disiapkan dari awal sebelum berangkat kepuncak oleh semua siswa.
Asyila dan Audi yang sedari mengaduk minuman, mereka ada perasaan curiga pada Keynara yang sedang duduk sendiri dibalik tenda.
Ya, Keynara sedang duduk dibalik tenda bersama Kiki yang berhasil membuat Keynara kaget karena kedatangannya barusan.Kiki menatap lekat Keynara. seperti terihat ada suatu hal yang disembunyikan Keynara.
kebersamaannya bersama Rizki, menjadi hal utama yang masih saat ini tak bisa hilang dari fikiran Keynara.
“kamu kenapa? Cerita dong, jangan diem gitu aja. Semenjak kamu balik ketenda, kamu tuh diem terus. Ada apa sih? Masalah? masalah apa lagi?”
“aduhhh, udah deh. kamu sana. Anggista nunggiun tuh.”
Keynara menoleh kekiri. Wajahnya tak ia hadapkan ke Kiki.
Sementara kepenasaran Kiki masih belum hilang. Ia sedikit merasa bersalah pada teman kecilnya itu. entah bersalah karena apa. Saat Ini Keynara tak bisa mengizinkan Kiki menemani kesendiriannya. dengan terpaksa Keynara harus meminta Kiki meninggalkannya. Tapi, Kiki masih tetap duduk disebelah Keynara.
mungkin ia tidak akan beralih sebelum pertanyaannya dijawab.
Keynara semakin risih pada Kiki. tingkahnya berubah. Padahal, tadi dipuncak ia menyempatkan diri untuk bersenang senang dengan Rizki. Tertawa, ngobrol, curhat. Namun semuanya berubah ketika ia kembali ketenda. Apa yang membuatnya berubah? Pertanyaan yang selalu muncul dibenak Kiki.
Keynara langsung pergi membiarkan Kiki sendiri dibalik tendanya. Ia menghampiri Asyila dan Audi sembari membantu mereka menyiapkan minuman.“kamu kenapa ra?”
tanya Audi yang sedang mengelap sat gelas kaca ditangan kirinya.
Keynara tiba tiba tersenyum lebar berusaha melupakan ucapan Nada yang sedari memenuhi pemikirannya. Asyila dan Audi mengerutkan jidatnya. Menandakan jika ia kaget denga tingkah Keynara yang berubah dari yang mulai ia lihat dibalik tenda sampai yang ia lihat didepannya.
Keynara mengambil lap dan gelas dari tangan Audi. “hah” mata Audi mendadak melotot. Ia bahkan tak bergerak hampir mirip seperti patung. Asyila juga melakukan sama seperti Audi.Keynara menjadi kaget. “kalian kenapa sih? Biasa aja liatnya!” ucapnya sembari tersenyum pada Asyila dan Audi.
Mereka langsung melupakan tingkah Keynara yang dianggap aneh. Asyila, Keynara, dan Audi membawa minuman ketengah tenda. jagung bakar sudah siap. Semuanya tinggal menyantap satu persatu.
Semuanya tertawa bersama, terhibur dengan ocehan ocehan Audi dan Raka. Ditambah dengan suara dari Kiki yang diikuti teman temannya sembari memegang gitar yang semakin membuat perkemahan mereka semakin berkesan.
Keynara yang tak henti hentinya mengambil gambar Kiki dari arah kejauhan. Ia tersenyum senyum sendiri. Keynara berhasil melupakan masalah masalahnya yang pernah ia rasakan bersama Kiki.
Terlihat bibir tipis Keynara terus tertawa. Tertawa dengan beberapa gambar Kiki yang ia dapat dianggapnya gambar paling gokil dari banyaknya gambar yang selalu ia dapatkan.
Mereka menghabiskan waktunya dengan bersenang senang. Dengan tawanya, dengan candanya. Mungkin tidak ada salah satu dari mereka yang sudah memikirkan masa perpisahannya. Karena pemikiran mereka masih dipenuhi dengan kebahagiaan.
Anggista yang melihat Kiki bernyanyi, ia hampir tidak bisa mengedipkan matanya. Kekagumannya pada Kiki bukan hanya karna wajahnya, namun juga keberaniannya, keteguhannya, keterampilannya dan mungkin masih banyak hal lain dalam diri Kiki.
Mungkin hari ini adalah hal paling tak bisa dilupakan. Lebih lagi status mereka menjadi seorang pelajar akan lepas besok malam yang juga akan dirayakan dipuncak.Ya, besok malam adalah pelepasan mereka. Tanpa dihadiri orang tua dan hanya siswa kelas XII saja juga ada Bu mariya dan Pak Koko yang akan menemani mereka.
Ditengah tengah keterhiburan siswa SMA, tiba tiba semua lampu diarea tenda mati. Entah kenapa. Tapi, suasana tiba tiba sepi. Hanya satu suara dari seorang perempuan.
“loh kok mati? temen temen! Coco! Anggista! Kemana sih mereka. Asyila! Audi!”
teriakan dari seorang perempuan. Keynara terus berputar dengan kegelapan Mencari jalan yang tak bisa dilihatnya.
Aroma infuse tiba tiba mendekat diwajah Keynara. membuat Keynara harus marah marah sendiri dikegelapan itu. semakin lama aroma infuse itu mendekat, mendekat dan..,.. “drrr” beberapa balon meletus dan sebagian yang lainnya terbang. Lampu kembali hidup dengan warna yang berbeda. Warna warni lampu yang tiba tiba membuat Keynara kesal, terharu, tersenyum. “ihh, ini apa apaan coba pake infuse segala.” Ucapan yang sempat keluar dari bibir perempuan Bogor itu ditengah kejailan teman temannya.
Ya, tepat jam 00.00 WIB saat ini, pemilik nama Keynara Azzurara itu genap 17 th. Dirayakannya hari ulang tahun Keynara adalah rencana dari Kiki dan teman temannya.
Sebelumnya, Kiki sempat lupa denhan HUT Keynara. ia kembali diingatkan oleh Anggista. Kiki dan Anggista mulai merencanakan sediri. Setelah jadi delapan puluh persen, mereka berdua mulai mengumumkan pada temannya yang lain.
Keynara langsung memadamkan lilin yang sudah berdiri diatas kuetart warna putih dengan cokelat. Potongan kue pertama ia berikan pada Anggista.
“ih, aku mana?” sahut Kiki. keynara mengulurkan lidahnya.
Malam itu terlihat sangat berkesan dari malam tadi. Menjadi momen indah yang harus disimpan. Keynara mengeluarkan Cameranya dan langsung megajak temannya berkumpul. ‘cekrekk’ suara itu terdengar beberapa kali. Tak ada habisnya camera Keynara mengambil gambar.“happy birthday”
sebuah tangan secara tiba tiba menghampiri Keynara. tangan milik laki laki berkulit putih. Dengan topinya yang maching. Keynara membalas ucapannya dengan senyum wajahnya yang terlihat penuh bahagia.
Kebetulan Kiki melihat Keynara dan Rizki. Ia mulai mencuri camera Keynara dan langsung melaksanakn pemotretan dari belakang tenda.
Bukan hanya Anggista, Kiki, dan Rizki. Bu Mariya dan yang lainnya juga ikut memberi selamat hangat pada Keynara.Pukul 02.00 WIB. Semua siswa diperintahkan kembali ketenda untuk beristirahat sampai besok pagi.

KAMU SEDANG MEMBACA
JUST A DREAM
RomansaPersahabatan atau cinta? Pengorbanan atau perasaan. Dialami sendiri oleh Keynara Azzurara. Hal paling bahagia adalah bersama Kiki. lalu, untuk apa seorang sahabat. Jika sahabat juga menyukai orang yang sama. jika suatu saat cinta terjawab. Dan bala...