Serampang Dan Karang-karang Pilu

SEPASANG KATA YANG HIDUP DALAM JANJI

Kalimat-kalimat cinta terikat oleh janji yang berkelana pada kerinduan serta membangkitkan semangat dan harapan yang mengikat jiwa psikologis hati suci kita, sebagai jaminan disetiap bunga mekar dari kelopaknya sekaligus menyemburkan keharuman kasturi dunia yang pada umumnya terluangkan oleh udara sehingga mengunci pintu penghianatan terhadap janji yang terlanturkan di meja kisah. Serta berkomitmen atas janji yang elegan adalah bentuk kepercayaan kepada seseorang yang bernilai mutiara untuk dijaga dengan sebaik-baiknya agar tak ada kebohongan terhadap kata yang pernah terlanturkan di meja kisah kala itu. Sehingga merupakan wahana yang bernilai tinggi atas kepastian prioritas dunia, di langit merona yang dirias dengan bianglala di awan jingga.

Sayup-sayup kata rayumu nan manja itu, selalu terbayang seperti layaknya cahaya rembulan yang meringkus keseluruh penjuru sebagai lampu penerbit masa depan yang sesungguhnya untuk menempatkan janji di kalangan rumah tangga yang terlaksana pada perihal kerinduan kita yang suci.

Secarik kertas yang berisikan kalimat cinta dan segumpal tinta menyaksikan bahwa ada janji yang berkomunikasi dengan alunan keyakinan untuk selalu menjaga kepercayaan atas kepastian segala bentuk kejujuran yang tak pernah luntur walau banyak ancaman dunia yang ingin memisahkan jiwa kita. Tapi kita berhasil menuntaskan hal itu dengan merumuskan ke dalam cobaan yang bertujuan pada genggaman tanganku di atas kursi kembar tempat untuk kita bersanding dimalam yang paling spesial dikala kita menjelma menjadi sepasang kekasih yang selamanya.

Ku kabarkan lewat sepasang rindu pada berita dunia yang menyaksikan keabadian cinta, serta meyakinkan bahwa dirimu terperinci ke dalam koper roda yang berjalan dengan aluran tangan bumi. Dan ku patenkan dengan lingkaran cincin yang bergejolak pada ramuan pelukan senja dengan rindu yang bermuara di atas kursi pelaminan biru, untuk mengikrarkan janji pada kesaksian orang tuamu yang mulia.

"Perserikatan janji terlaksana pada meja kisah dengan kalimat-kalimat rindu yang suci."