¦VIOLETA 1¦

353 35 4
                                    


🌸🌸🌸

Chaewon skrang menduduki kelas XII.Dia tidak tau masuk kelas mana.Seperti biasa,dia sisuguhkan dengan pemandangan yg sangat tidak enak.

Kedua orangtuanya satu rumah,tapi tidak pernah tegur sapa,kenapa?karena saat sarapan saja mereka sibuk dengan ponsel,dokumen,dan laptop.Itu adalah yg mereka lakukan skrang.

Cerita yg pernah Chaewon dengar,mereka itu menikah karena dijodohkan supaya dua perusahaan orangtuanya sukses,sampai segitunya mereka untuk menjadi sukses.

Chaewon duduk didepan ibunya,tapi sepertinya ibunya tidak menyadari keberadaannya.Chaewon sudah biasa dengan suasana ini,dari sini Chaewon suka kesunyian.

"Won!kmu harus masuk 3 besar"ucap sang ayah yg hanya diangguki Chaewon.

Chaewon selalu masuk 3 besar dari kelas X,tapi apa?orangtuanya merespon biasa saja.

"Percuma aku masuk 3 besar,gk akan bikin Mami sama Papi perhatian sama aku"ucap Chaewon membuat mereka menghentikkan aktivitasnya.

"Maksud kmu apa?"tanya SeolHa.

"Mami sama Papi terlalu sibuk,kapan klain sibuk ngurusin aku?waktu kecil aja aku diasuh sama babysitter  kan?"ucap Chaewon,akhirnya dia lega setelah mengeluarkan unek² nya selama ini.

"Tapi—"

"—tapi perusahaan lebih penting dari aku"potong Chaewon.

"Aku berangkat"pamit Chaewon lalu mengambil 2 lembar roti yg sudah diolesi selai coklat.

Chaewon memasuki mobil putih kesayangannya dengan emosi yg memuncak.

Hanlim Multi Art School

Chaewon memarkirkan mobil nya dipaling ujung,itulah kebiasaanya saat disekolah.Anehnya,selama ini tidak ada yg menyadari Chaewon selalu membawa mobil,yg mereka tau Chaewon adalah gadis dari keluarga sederhana yg bisa masuk ksni karena beasiswa.

Chaewon menyusuri koridor dengan langkah yg santai,saat persimpangan kelasnya yg berada dilantai 3 itu,dia bertemu dengan geng yg selalu menganggu hidupnya.

"Hay!Good Morning"sapa Eun Hye.

"morning"jawab Chaewon.

Lalu dia segera pergi dari situ tanpa mempedulikan teriakan 3 orang itu.Sesampainya dikelas,Chaewon duduk dipaling pojok kanan,dia membuka sosial media nya.

Disana banyak sekali orang yg memposting foto bersama sahabatnya,dia ingin seperti itu,tapi kapan?

Kring!!Kring!!

Bel masuk berbunyi,Chaewon segera mematikan ponsel nya lalu dimasukkan ke laci meja,setelah itu ia mengeluarkan buku pelajarannya.

Ssaem Choi selaku guru IPA,masuk ke kelasnya dengan buku digenggamannya.
"Selamat pagi anak²"sapa ssaem Choi dengan suara baritonnya.

"Pagi!"jawab murid.

"Oke!saya tidak akan memulai pelajaran,saya akan mengetes kmu,apakah klain masih ingat dengan materi semester satu?"ucapan ssaem Choi membuat satu kelas diam.

[2] V.I.O.L.E.T.ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang