First Love Is Never Affordable

#13

Disclaimer of chara : Masashi Kishimoto

Setelah keterkejutan naruto akhirnya sakura memesan dua roti favorite dibakery untuknya dan itachi, tak lupa caffe americano.

"Hihi dasar, apa apaan wajah terkejutnya itu! Lucu sekali." Gumam sakura pelan sambil terkekeh melihat naruto yang sedang mencatat pesanan pelanggan lain.

Itachi yang sedari tadi diam memperhatikan interaksi antar keduanya tersenyum tipis.

"Jadi ? Siapa pemuda yang katanya lucu tadi." Ucap itachi tiba-tiba sambil tersenyum menatap sakura.

Sakura yang seakan tersadar langsung memfokuskan dirinya menatap itachi.

'Argh jangan sampai itachi salah paham padaku karna sudah memperhatikan pemuda lain dihadapan nya!' Batin sakura panik.

"Uhm, jadi dia itu..ah kenalan ku saat kemarin datang ke pesta ultah kedua orang tua neji. Ya, kenalan." Ucap sakura tersenyum gugup.

"Hm, kukira dia lebih dari sekedar kenalan hehe. Tapi dia memang kelihatan nya orang yang lucu ya." Ucap itachi sambil memperhatikan naruto yang sedang mondar mandir melayani tamu.

Entah kenapa dari kata-kata itachi yang kelihatan biasa saja melihatnya punya kenalan seorang pemuda lain membuat hatinya sedikit sedih.

'Apa yang kau harapkan sakura ?'

Pesanan mereka datang dan mulai menyantap nya sambil sesekali mengobrol. Dulu, sakura tidak pernah membayangkan akan duduk berdua dengan itachi sambil menyantap makanan dan mengobrol kecil begini. Karna dulu selalu ada sasuke jika mereka hendak makan bersama atau minum teh dan mengobrol.

Rasanya sakura sangat senang sekali, melihat itachi dari dekat begini. Seakan waktu berjalan lambat sakura jadi bisa menatap wajah tampan yang sudah dewasa itu, garis rahangnya yang kelihatan kokoh kuat jika ia sentuh bagaimana ya? Matanya yang sedikit tajam tapi selalu menatap ramah, hidung mancung dan bibir tipisnya yang kelihatan lembut seakan menggoda untuk sakura sentuh.

'Ah, lama-lama ia bisa gila jika memikirkan itachi dari dekat begini!' Inner sakura merona menjerit senang.

'Ya tuhan izinkan agar aku bisa menyentuh wajah rupawan ini.' Doa sakura

"Apa ada sesuatu diwajahku ?."

Hah ?

Itachi tiba-tiba menatap sakura dalam dengan mata hitamnya yang membuat wajah gadis berambut soft pink itu memerah.

"A-aku tidak memperhatikan wajah kak itachi ko ! Sungguh!." Ups. Sakura langsung menutup mulutnya dengan sebelah tangan.

'BODOH APA YANG KAU KATAKAN IDIOT !!!' inner sakura berteriak frustasi

Sedangkan itachi tertawa melihat tingkah sakura yang menurutnya manis itu. Ah, beruntungnya sasuke mempunyai sahabat semanis sakura, pikirnya.

Setelah menghabiskan makanannya itachi pun hendak pulang dan membeli beberapa untuk sasuke. Ia pun mengobrol sedikit dengan mebuki, ibu sakura. Lalu berpamitan dengan sopan.

Gadis itu masih menatap itachi yang mulai menjauh dengan mata emerald nya yang kelihatan berbinar. Mebuki hanya tersenyum melihat putrinya yang kentara sekali jika ia sedang kasmaran.