[ COMPLETE] Romance Between Us

💚Nine💚

🌸Romance Between Us🌸

Mark Tuan💚Park Jinyoung

Boyslove

...

...

...

Jinyoung tengah berkumpul bersama teman-temannya di parkiran kampus dengan sebuah ransel besar terlihat menempel di punggungnya.

"Busnya lama sekali sich,"

Bambam mulai menggerutu dengan kaki yang di hentakkan layaknya anak kecil.

"Sabar Bam, mungkin sebentar la____nah itu busnya datang!"

Bus yang mereka tunggu sejak tadi datang sebelum Jinyoung sempat menyelesaikan perkataanya.

Begitu bus berhenti Jinyoung, Bambam dan teman-temannya yang lain langsung berebutan untuk naik. Jinyoung duduk bersebelahan dengan Bambam begitu masuk ke dalam bus.

Selagi menunggu yang lain, Jinyoung dan Bambam tampak asik mengobrol tapi tak lama kemudian Bambam pamit untuk turun dari bus karena ingin ke toilet.

Jinyoung lantas mengisi waktunya untuk bermain ponsel, bermain game untuk mengusir rasa bosan.

Tapi itu hanya sebentar karena tak lama berselang pemuda manis itu tak lagi fokus pada ponselnya saat seseorang tiba-tiba duduk di sampingnya.

"Mark hyung!"

Jinyoung berseru kaget mendapati Mark duduk di sampingnya atau tepatnya di tempat duduk yang di tempati Bambam tadi.

"Di sini kosong kan?"

Mark bertanya dengan ekspresi khasnya, datar tapi mempesona.

"Tidak, itu tempat duduk te____"

"Mark sunbae, kenapa duduk di situ? Itu tempat dudukku!"

Bambam datang sebelum Jinyoung selesai menjawab pertanyaan Mark.

"Kau pindah ke belakang saja, aku ingin duduk di sini."

Mark membalas dengan nada santai tak memperdulikan raut kesal yang kini terlihat di wajah Bambam.

"Mana bisa begitu! Aku yang sudah memilih tempat duduk ini sedari tadi!"

Bambam protes, pemuda manis itu terlihat semakin kesal. Jinyoung hanya melihat keduanya dalam diam karena ia tak tahu harus melakukan apa saat ini.

"Tapi saat aku datang kursi ini kosong, jadi tak ada salahnya kan kalau aku duduk di sini?"

"Itu karena aku sedang ke toilet tadi!"

"Berarti itu salahmu, harusnya kau tak pergi ke toilet agar tempat dudukmu tidak di ambil orang."

Bambam kehabisan kata-kata untuk melawan Mark karena sepertinya pemuda tampan itu kukuh pada pendirianya dan tak mau pindah.

Bambam tampak mengarahkan pandangannya pada Jinyoung berharap temannya itu bisa membantunya tapi Jinyoung hanya bisa menggeleng di sertai senyuman canggung. Sebagai hoobae tentu Jinyoung tak berani jika harus melawan sunbae seperti Mark.

"Sudahlah manis, ayo duduk di belakang saja bersamaku."

Jackson yang sejak tadi ada di belakang Bambam langsung menggiring pemuda manis itu untuk ke belakang dan duduk bersama dengannya. Bambam menurut sekalipun dengan bibir terus menggerutu.