🌺Romance Between Us 🌺
Mark Tuan 💚 Park Jinyoung
Boyslove
...
...
...
Jinyoung sudah kembali tinggal di kediaman keluarga Tuan. Sehari setelah acara lamaran pemuda manis itu memutuskan untuk pindah sekalipun masih ada sisa beberapa hari sebelum masa sewa flatnya berakhir.
Jinyoung kembali menempati kamar bernuansa pink yang pernah ia tinggali dulu. Sedangkan Mark kembali ke kamarnya yang sudah selesai di desain ulang dengan warna hijau. Warna hijau adalah warna pilihan Jinyoung. Sebagai calon penghuni kamar itu juga, Jinyoung memang di beri kebebasan untuk mengatur desain kamar oleh sang calon pasangan hidup.
Tapi sekalipun punya kamar masing-masing, Mark lebih sering berada di kamar Jinyoung. Seperti saat ini, si sulung Tuan itu juga tengah berada di kamar sang kekasih. Ia tengah memperhatikan Jinyoung yang sedang berkutat dengan kegiatanya memasukkan beberapa pakaian ke dalam tas.
"Kau benar-benar akan pergi ke acara bhakti sosial itu, Love?"
Mark bertanya, berusaha mendapat perhatian sang kekasih yang sedari tadi mengacuhkanya.
"Iya hyung, aku sudah ijin padamu sejak beberapa hari yang lalu dan kau sudah mengijinkanku untuk pergi kan?"
Jinyoung membalas tanpa mengalihkan pandanganya pada Mark.
"Iya sich, tapi setelah di pikir lagi rasanya aku berat melepasmu pergi."
"Kenapa hyung?"
Barulah kini Jinyoung menatap sang kekasih.
"Aku khawatir karena kau pergi sendiri."
"Aku tidak pergi sendiri hyung, aku pergi dengan banyak orang. Bahkan Bambam dan Youngjae juga ikut, jadi kau tak perlu khawatir."
Mark hanya membalas dengan helaan nafas, usahanya menghalangi Jinyoung untuk pergi sepertinya gagal.
Jinyoung, Bambam dan dua orang lainya dari club fotografi akan bergabung dengan anggota dari club lain untuk mengikuti acara bhakti sosial yang adakan oleh pihak kampus.
Acara bhakti sosial itu adakan di adakan di sebuah pulau yang berada tak jauh dari Seoul. Di pulau itu ada beberapa desa tertinggal yang masih sangat membutuhkan perhatian jadi pihak kampus Jinyoung menerjunkan beberapa mahasiswa dan mahasiswi untuk melakukan kegiatan kemanusiaan dan juga memberikan bantuan.
Mark tak ikut karena ia sudah berada di semester akhir dan tak di perbolehkan lagi bergabung dengan club.
"Ya sudah sekarang kau istirahat, besok pagi aku akan mengantarmu ke kampus dan menunggumu sampai berangkat."
Mark beranjak untuk pergi dari kamar Jinyoung tapi tiba-tiba si pemuda manis menghadangnya.
"Mau kemana hyung?"
"Kembali kamarku."
"Kenapa pergi begitu saja? Biasanya kau menciumku lalu mengucap selamat malam."
"Ah iya, aku lupa."
Mark mendekat ke arah Jinyoung tapi si pemuda manis malah menghindar.
"Sudah, tak usah saja kalau lupa."
"Hey jangan begitu, aku benar-benar lupa tadi."
"Memangnya apa yang sedang kau pikirkan sampai hal yang biasa kau lakukan tiba-tiba kau lupakan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[ COMPLETE] Romance Between Us
FanfictionRomansa manis antara dua pemuda yang tinggal satu atap. Ga pandai buat deskripsi jadi langsung baca aja..