Sebelas - Innocent

3.1K 189 16
                                        

Happy Reading

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalau dibilang polos, Bima adalah salah satunya, meskipun ia termasuk anak pintar, tapi kadar kepolosanya itu tidak pernah berkurang, ia tidak pernah mempunyai pacar, bagaimana bisa punya pacar kalau ia saja tidak mengerti dengan apa yang namanya ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kalau dibilang polos, Bima adalah salah satunya, meskipun ia termasuk anak pintar, tapi kadar kepolosanya itu tidak pernah berkurang, ia tidak pernah mempunyai pacar, bagaimana bisa punya pacar kalau ia saja tidak mengerti dengan apa yang namanya cinta, merasakannya saja belum pernah, bukan berarti ia tidak laku atau tidak ada yang mau dengannya, sejak duduk di sekolah menegah pertama saja ia sudah mencuri perhatian banyak orang dengan fisiknya, ia selalu mendapatkan banyak pujian dari para siswa maupun siswi lainya, banyak yang terang-terangan menyatakan cinta padanya, tapi ia bingung, kenapa banyak orang yang dengan begitu mudah mengatakan cinta, sedang dirinya saja tak mengerti apa itu cinta dan bagaimana rasanya

Sejak mempunyai adik laki-laki bernama Dion ketika ia berumur 8 tahun, sang Ibu mengajarkannya untuk bisa menjadi pelindung bagi adiknya, bukan hanya itu saja ia juga diajarkan agar bisa menjadi panutan yang baik untuk adiknya

Saat itu Bima selalu berusaha melakukan apapun yang terbaik agar ia dapat memberikan contoh yang baik untuk adiknya seperti apa yang selalu sang Ibu katakan, hal itu di buktikan Bima dengan selalu menjadi peringkat pertama di kelas hingga ia sering diikursertaka dalam berbagai perombaan di sekolahnya

Kegemarannya dalam berenang membuat ia sering mengikuti perlombaan di cabang olahraga tersebut, beberapa penghargaan serta posisi tiga besar selalu ia raih

Ketika masuk di sekolah menengah akhir (SMA) kehidupan Bima tidak berubah, bisa dikatakan lurus-lurus saja, dan saking polosnya seorang Bima, bahkan sampai saat ini ia tidak pernah menonton film porno, film yang berisi adegan pembuatan dedek bayi itu tidak pernah ia tonton (kalau author si nonton begituan pas kelas dua smp, itupun tidak disengaja, dan akhirnya tidak doyan makan selama tiga hari 😂)

ia menganggap bahwa hal semacam itu sudah ia dapatkan dari pelajaran yang ia dapatkan di sekolah, kenapa harus menonton filmnya, toh ketika menikah juga akan mempraktekkannya kan (Bima lempeng banget anjir 😑)

Ia ingat apa yang selalu sang ibu katakan, 'harus menjadi contoh dan panutan yang baik untuk adiknya'

Ketika masuk di perguruan tinggi Bima semakin disibukkan dengan tugas-tugas kuliah dan juga dengan kegiatan UKM nya, tetapi kali ini berbeda karena dimasa kuliah Bima mempunyai sahabat yang cukup mengerti dengan sifat-sifat Bima, dari sahabatnya itu Bima sedikit mengerti bagaimana ketika sesorang berkencan, bagaimana ketika seseorang merasakan putus cinta ataupun jatuh cinta, tapi ia hanya sedikit tahu, cuma sekedar tahu, karena sekali lagi ia belum pernah merasakannya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Saat ini dua pria sedang tertidur di atas ranjang dengan begitu mesranya, salah satu terlihat memeluk pria yang berada disampingnya dengan begitu posesif

Pubertas [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang