chapter 9

104 8 0
                                    

" oppa ini buburnya ayo makan " aku masuk ke kamar Heseok oppa, dia terbaring lemas setelah beberapa hari tidak pulang kerumah, aku kasian melihatnya seperti ini.

" simpan saja nanti ku makan " jawabnya tersenyum padaku dengan wajah pucat nya.

" ahh tidak oppa biar aku suapi ya "ucapku lagi padanya, aku melihatnya menghela nafas dan duduk bersandar, aku tersenyum dan mulai menyuapinya.

" hyung aku membelikan obat ini untukmu " aku terkejut melihat taehyung oppa yang tiba tiba datang membawa obat untuk Hoseok oppa. Dia berjalan ke arahku dan berdiri tepat di belakangku. Aku menghentikan sejenak kegiatan meyuapi hoseok oppa.

" hyung lekaslah sembuh aku tidak tega melihatmu seperti ini " ucap Taehyung memegang kening Hoseok oppa, kemudian dia menghela nafas " Elsa pastikan hyung menghabiskan makanannya" lanjutnya, aku mengangguk dan kembali menyuapi Hoseok oppa yang tersenyum dengan perkataan Taehyung oppa.

Taehyung oppa keluar dari kamar dan membawa buku novel milik Hoseok oppa, aku melihat Hoseok oppa tersenyum
" dia perhatian sekali padaku " ucap Hoseok oppa sambil tersenyum.

" aish dia itu kan adikmu oppa " jawabku sambil menyuapinya. Dia tertawa pelan menggelengkan kepalanya.

" sekarang waktunya minum obat " aku mengambilkan obat untuk Hoseok oppa, dia meminum obatnya lalu aku memberikan nya minum.

" sekarang kau kembali tidur oppa, palli oppa " ucapku bangkit dari duduk dan tersenyum padanya, Hoseok oppa mengangguk dan membaringkan tubuhnya aku menyelimutinya dan tersenyum.

Aku tenang melihatnya tertidur, akupun segera keluar dari kemar Hoseok oppa sambil membawa mangkuk bekas makan nya, aku berjalan ke rah dapur dan melihat Jin oppa yang sedang memasak untuk kami.

" bagaimana keadaannya? " tanya Jin oppa padaku .

" demamnya sudah turun oppa tidak seperti semalam " jawabku sambil mencuci piring kotor.

" baiklah terus jaga dia ya, oppa tidak bisa menjaga nya setiap saat " aku mengangguk " baiklah oppa " jawab ku.

Aku melanjutkan kegiatan mencuci ku , dan membantu Jin oppa menyiapkan makanan,setelahnya aku memanggil semua oppa ku ke meja makan, kami makan dengan santai seperti biasa.

" oppa biar aku bantu " ucapku bangkit dari duduk ku, lantas di tahan oleh Jimin oppa.

" hyung aku ingin belajar mencuci piring " cetusnya membuat kami semua terkejut dan tertawa di saat bersamaan.

" chim kau mencuci? "Tanya Suga oppa tak berhenti tertawa.

" Hahahaha " Jungkook tertawa keras tepat di telinga Jimin.

" kau tidak akan membuatku membeli sepaket piring porselen kan? " timpal Namjoon oppa tertawa pelan, aku tikut tertawa melihat wajah cemberut Jimin yang menurut ku sangat lucu.

" kalau begitu ambil semua piring nya dan bersihkan chim "lanjut Jin oppa berhenti tertawa karena melihat wajah adiknya yang di tekuk.

Aku dan Jungkook masih saja tertawa di meja makan, sedangkan yang lain sudah kembali mengerjakan kegiatan mereka, Jin oppa menggelengkan kepalanya melihat aku dan jungkook tidak berhenti mengejek Jimin oppa yang sedang mencuci piring piring kotor.

" YAAAA berhentilah mengejek ku kook " kesal Jimin sambil menyiprat nyiprat kan air tepat di wajah Jungkook , aku menutup mulut ku yang tidak berhenti tertawa.

my brother is BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang