Future pt.1

313 56 1
                                    

5 tahun berlalu, semuanya tampak seperti biasanya. Kantor polisi dan kantor detektif yang selalu di penuhi kesibukan, kasus-kasus dan keributan, hal ini tidak berubah sama sekali tapi yang membuat semuanya berubah yaitu ....

"Kumpulkan semua orang ke tempat ini segera!" berang lelaki itu dengan penuh emosi dan diikuti seorang gadis yang berada di sampingnya.

Bawahan yang di suruhnya segera melaksanakan perintah dan tidak butuh waktu yang lama semuanya pun sudah terkumpul di hadapannya hingga kehadiran seseorang yang ikut bergabung bersama mereka.

"Kenapa kau mengumpulkan semua orang Taehyung? Ada kasus lagi?" tanya Jungkook selaku ketua pimpinan kepolisian saat ini menggantikan Kim Seokjin yang sekarang sudah menjadi ketua kepolisian dengan jasa-jasanya yang begitu banyak.

Taehyung yang juga kini menyandang sebagai pimpinan detektif menggantikan Namjoon yang juga sudah menjadi ketua detektif atas jasa-jasa yang sudah di raihnya.

"Tidak ...," ucap Taehyung menggantungkan kalimatnya serta mengedarkan pandangannya menatap satu persatu bawahan mereka itu. "Aku ingin memberi pelajaran kepada orang yang berani-beraninya mencuri file dan menghancurkan berkas yang sudah kita kumpulkan." Taehyung melemparkan berkas-berkas yang sudah tak berbentuk lagi akibat basah.

Jungkook tampak kaget dan kini matanya menatap tajam juga pada para juniornya, "siapa yang melakukan itu!"

Diam, hening yang menyelimuti mereka tanpa ada jawaban.

"Jika semudah itu mereka menjawab maka penjara kita pasti akan penuh setiap hari dengan para penjahat itu." celetuk Sujeong membuat Jungkook menahan malunya.

Brak

Taehyung seketika mengebrak meja yang ada di hadapannya membuat semuanya kembali ke titik awal pembicaraan, "Soobin ... bukankah kau yang ku suruh untuk mengumpulkan semua berkas itu?"

"A-aku memang mengumpulkannya tapi aku sudah secara langsung menyerahkannya pada hyung." jelas Soobin.

Taehyung mulai menyelidiki sisanya, "bagaimana denganmu Chaeryeong? Kau yang pandai melacak itu pasti mudah untuk mencuri file bukti kejahatan pelaku bukan?"

Chaeryeong seketika terdiam dan gugup, "bu-bukan aku, aku memang melacak semua bukti kejahatan pelaku tapi aku tidak mencurinya, flashdisknya langsung kuserahkan pada Jimin sunbae."

"Ka—"

"Sudahlah jangan terlalu keras kepada mereka Tae, kau sama sekali tidak berubah." komentar seseorang membuat mata mereka kini tertuju padanya, Kim Namjoon.

"Jangan menggangguku hyung, saat ini aku sedang serius." tegas Taehyung membuat mata-mata mereka kembali fokus padanya.

"Begitukah? Kalau begitu sayang sekali ... padahal aku ingin memberitahumu siapa pelaku sebenarnya yang sudah berani mencuri file dan menghancurkan berkasmu itu Tae."

Taehyung, Sujeong dan Jungkook pun mengalihkan pandangannya kini pada Namjoon yang seketika menarik tangan seseorang dan muncullah seorang anak laki-laki kecil yang berumur 3 tahun.

"Taejoon?!" sahut Sujeong dan meghampiri anaknya itu kemudian memeluknya.

Taehyung menganga tidak percaya, "bagaimana bisa anakku yang melakukannya?"

"Ayah selalu tidak pulang dan Ibu selalu datang sebentar kemudian pergi ikut Ayah, hanya Ae noona dan Yeonnie noona yang mau bermain dengan Taejoon. Jadi Taejoon curi datang kemari dengan bantuan Joon samchon untuk membuat Ayah tidak sibuk." komentar anak kecil itu dengan imutnya dalam pelukan Sujeong.

✔Blood Sweat & Tears [S1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang