28

12K 993 86
                                    


BTW 🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞

BTW 🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

















Mata bulatnya membuka, saat merasa sentuhan serta air yang berbunyi keras disusul tubuh yang menariknya ke pinggiran kolam.

"Sehun____"

"Apa yang kau lakukan!!" Jantung sehun rasanya berhenti berdetak sedari tadi sebelum suara panggilan dan cekalan tangan dari suzy menyadarkan dirinya untuk berpijak pada bumi.

"Bukankah aku yang seharusnya bertanya demikian?" Kata Suzy yang sudah di bopong sehun untuk duduk di tepian, kakinya masih menggantung di dalam air. sedangkan sehun sendiri masih berdiri di dalam air

"Ku fikir kau bunuh diri dan mati. Tak lucu bukan kau mati membawa anakku" dengusnya merasa bodoh diri.

"Yayaya. Aku tak sebodoh itu untuk mati"

"Lalu apa yang kau lakukan, mengambang seperti orang tak bernyawa"

"Berenang tentu saja. Mengusir penat." jawabnya dengan tangan yang terulur mengambil jus jeruk yang berada di meja tak jauh dari jarak mereka, sehun masih di bawahnya mengukung pergerakannya, tangan besar sehun masih menumpu di paha suzy, entah untuk pegangan atau apalah.

Mata tajam sehun mengikuti semua gerak gerik suzy yang tak sedikitpun terlewati oleh nya, bagaimana cara Suzy mengambil dan meminum jusnya hingga setengah tandas. Oh sial!!! Sehun meruntuki diri saat matanya tak teralih dari leher suzy yang menegak menggiurkan.
Si cantik itu memakai bikini dengan perut buncit nya yang menambah kadar sexy saat di pandang

"Kau__ mau apa" suzy terlihat kaget saat sehun beranjak naik namun melecuti satu persatu kancing kemejanya, sebelum di lanjutkan dengan melorotnya celana bahan miliknya hingga menyisahkan kolor di tubuh atletisnya. Dengan bagian atas tanpa busana. Baru kembali bergabung, menyeburkan diri.

"Ayo berenang" ajaknya saat kembali ke posisi semua, kali ini melebarkan kaki suzy untuk badanya masuk. Tangannya melingkar di pinggang suzy menariknya secara perlahan.

"Aku ajari" kata terakhir yang suzy dengar saat tubuhnya terjebur karna tarikan sehun.

Jangan ada yang berfikiran macam macam 😒😒

.

"Kau pulang awal?" Tanya suzy melihat lingkaran tangannya yang terdapat jam lalu menatap sehun yang berdiri dengan celemek.
Oh, ternyata setelah acara berenang bersama sehun dan suzy saling berganti pakaian dan sehun memilih memasak sembari menunggu suzy selesai.

"Hanya ingin, kau tau bukan. Pulangnya aku tak akan membuat bangkrut"

"Yayaya, terserah apa katamu" suzy memilih duduk dan mencomot ayam goreng yang sudah tersaji, membiarkan sehun yang masih menuangkan lauk di piring

"Lihatlah, bajuku rasanya terlihat sesak untuk ku pakai" suzy mengadu membuat ekor mata sehun melirik, lalu tersenyum entah untuk alasan apa.

"Kita beli baju setelah ini. Aku tak mau anakku sesak di dalam sana nantinya"

.

Keduanya benar benar menuju ke mall, membeli baju sekaligus belanja kebutuhan bulanan yang sudah mulai mengosong.

Suzy menggigiti bibir bawahnya tanda berfikir keras, sedangkan sehun yang berada di sebelahnya sedikit geram dan menahan amarah.

"Cepatlah tentukan pilihan" dengusnya

"Keduanya terlihat bagus sehun. Aku menyukai yang kanan, terlihat nyaman dan kalem. Namun yang kiri sangat manis sekali" suzy menongak menatap wajah sehun yang lebih tinggi darinya.

"Ambil keduannya kalo begitu zy" final sehun

"Tapi___ itu terlihat mahal sehun" cicit suzy lirih, berjinjit agar mencapai telinga sehun

"Jadi? Anda ingin mengambil dress yang mana aghassi?"

"Bungkus keduanya. Ah, dan lagi. Carikan beberapa potong baju rumahan untuk wanita hamil" kata sehun yang tak menghiraukan  perkataan suzy tadi, dan kini mendapat anggukan mengerti dari si pelayan.

Suzy membulatkan matanya, tak percaya. Oh ayolah... Rasa rasanya Suzy tak bisa berkata kata hanya untuk melihat nominal yang akan di keluarkan untuk pakaian.

"Duduk" sehun menarik suzy untuk duduk dengan dirinya berlalu ke kasir untuk membayar semuannya.

"Kau ingin apa? Hanya katakan yang kau mau"

"Ne?" Suzy terlihat kaget dengan seruan sehun, yang terlihat aneh sekali menurutnya.

"Seseorang berkata padaku, ibu yang strees akan berdampak kepada janin. Aku sungguh sungguh tak ingin merawat anak cacat zy. Jadi lahirkan dengan sempurna tanpa satu kurang apapun"

"Siapa yang tau, tuhan yang akan menakdirkan semuannya" Suzy menunduk, merasa tertohok atas omongan sehun, tangannya merambat pada perut buncitnya, mengelus dengan gumaman dan doa kecil untuk si janin.


TBC
Sehun mau jadi bang toyib lagi ngga nih? Yang jarang pulang 😒😒😙

Give Me A BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang