37

12.8K 981 141
                                    












"ku bilang ganti disini"

Suasana menjadi awkward disini, dengan sehun yang menatap ke arahnya dengan seringai mesum dan suzy yang melirikan mata ke arah kanan dan kiri, setidaknya ingin mencari sesuatu yang pantas untuk menggetok bibir tanpa filter milik sehun.

"Kau malu eh?"

Suzy semakin mengeratkan lilitan handuknya takut takut terjatuh

"Cepat buka" ( kok ngegas hun heh!!! 😒😒)

"Kau gila!"

"Aku sehun"

"Kau mesum!"

"Semua lelaki mesum bae"

"Kau menginginkan ku?"

"Ya"

"Ihhhh..." seketika suzy merona, begini lah orang bucin sepertinya, seketika lupa jika yang di depan nya itu iblis dengan kata kata kejam.
Dan entah kenapa si bibir tipis itu merekah melihat rona merah jambu di kedua pipi chubby suzy.

Beruntung bunyi ponsel sehun mengalihkan mata tajam nya dari suzy yang menggemaskan.

"Ya june"

Tak melewatkan kesempatan, suzy buru buru ke kamar mandi untuk berganti pakaian.
Mengernyit heran, suzy bahkan mendengus karna sehun belum juga selesai dari acara telephon nya. Setelah dirinya sudah berpakaian lengkap.
Sebentar sebentar, mina?. mina siapa? Bukankah tadi june yang menelfon? Kenapa sekarang sehun menyebutkan nama mina? Lagi, oppa? Ugh menyebalkan sekaligus menggelikan.

"hmm, sampai nanti mina" tutupnya saat ekor matanya melihat suzy yang dengan wajah sebal yang ketara dan kini sedang menuju meja rias untuk mengeringkan rambutnya.

"Kau sudah ganti?"

"Hmm, siapa mina?"

"Ahh, teman ibuku. Dia pernah kencan buta denganku. Menggemaskan sekali" kata sehun yang malah beranjak mendekat ke arah suzy dengan memperlihatkan layar ponsel yang terdapat foto mina.

"oh, ku rasa hubungan kalian baik. kau bahkan menyimpan fotonya"

"Dia yang mengiriminya. Oh ya kau kenal dengan chanyeol bukan?"

"Chanyeol? Park Chanyeol oppa?"

"ya"

"oh ya, tentu saja aku mengenalnya sehun" seketika binar kesal berubah menjadi binar bahagia di mata suzy kala mendengarnya. Membuat sehun yang mengamati si perubahan raut sedikit mendengus

"Ada hubungan apa kalian? Kau terlihat senang hingga memekik begitu"

"Emm.... Kau tau bukan chanyeol populer di kalangan karyawan karna ketampanan dan keramahannya. dia juga masih terlihat muda jika di banding dengan orang orang yang berkerja sama denganmu"

"Karyawan? Apa kau juga?"

"Ya, tentu saja"

Sehun hanya mengangguk mengerti lalu memilih berlalu pergi entah kenapa, yang pasti di otaknya sudah terpatri dengan jelas bahwa sehun tak akan menerima kembali perusahaan chanyeol yang kembali meminta kerja sama.

"Sehun...."

Merasa dipanggil, sehun menoleh dan di saat matanya bertemu dengan mata suzy yang sekiranya menahan sakit, terbukti dari digigitnya bibir dengan wajah yang seketika pucat.

Give Me A BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang