클럽

3.1K 547 24
                                    

leave a trace, please.
happy reading. ♡


Hyunjin dan Changbin berlali kecil memasuki lapangan indoor futsal yang biasa mereka gunakan untuk latihan, disana ada beberapa teman mereka yang tengah terduduk membentuk lingkaran diatas rumput lapangan.

Hyunjin menjatuhkan pantatnya disebelah Minho yang tengah tengkurup.

"Lama banget lo berdua." seru Chan, Hyunjin nyengir.

"Nih si dower lama." serobot Changbin, menyalahkan teman untuk menyelamatkan diri. Dasar teman. :)

"Apaan jing, lo yang makan 2 mangkok!" Hyunjin jelas tak terima disalahkan begitu.

"Lah- lo juga tadi ngajak ngobrol dulu pas gue udah kelar makan." Changbin masih ngotot tidak mau disalahkan.

Padahal gak ada yang mau nyalahin mereka. :(

"Udah deh, bacot banget." Celetuk Minho menengahi.

Hening..

"Udah ngomongin apa aja bang?" Hyunjin kembali membuka suaranya.

"Belom juga ngomongin apa-apa. Masih nunggu Woojin." sahut Minho.

"Emang bang Woojin kemana?" Emang kepo banget Hyunjin ini.

"Nyamperin adeknya."

"Hah? Emang bang Woojin punya adek?"

"Sepupu."

Mata Hyunjin melotot, mengingat percakapannya bersama Changbin di kantin tadi. Keduanya saling melirik, berbicara dengan kalbunese-

"Oh yang manis itu ya?" Itu Changbin, semua orang mendadak menatap Changbin bingung, benar sih adik sepupu Woojin memang manis. Tapi diluar dugaan jika Changbin akan berkata demikian.

Changbin menatap teman-teman futsalnya kemudian melirik Hyunjin yang tengah menatap nyalang kearahnya.

"Kata Hyunjin, Seungmin manis. WKWKWK." Changbin tertawa terbahak, sedangkan Hyunjin mendengus cukup keras.

Mendengar pernyataan Changbin, semuanya otomatis menatap Hyunjin tak kalah heran. Well, seorang Hwang Hyunjin yang bahkan tidak pernah melirik lelaki atau perempuan cantik yang menghampirinya tiba-tiba berkata demikian. Wajar jika membuat yang lain terheran-heran. Apalagi tidak ada sanggahan yang keluar dari bibir Hyunjin ketika Changbin menyelesaikan kalimatnya.


"Iya kok, emang manis."

Changbin melotot, tidak menyangka pancinganya akan ditangkap Hyunjin.

"Jin? Lo sehat?" Tanya Chan, masih tidak percaya.

"Sehat bang, wal'afiat."

"Anjirrr, akhirnyaaa..." Minho yang tadinya tengkurep mendadak sujud syukur, bahagia temannya kini sedikit memiliki rasa tertarik terhadap orang lain.

"Kenalin dong bang, kali aja beneran nyangkut." Hyunjin menepuk pundak Minho pelan.

"Anjir ngegas wkwk."

Memang betul Hyunjin jarang menunjukan ketertarikan terhadap seseorang. Setelah dipikir-pikir, Sekarang ini didepan mata kan sudah ada yang menarik hati, kalau begitu kenapa tidak sekalian dipepet saja??

Betul gak?!

Harus betul, biar berlayar hehehe.

"Gampanglah kenalan mah, lagian dia juga sering ikut Jisung nonton kita latihan kok." Minho kembali berujar sambil membenarkan posisinya menjadi duduk.

Hyunjin tau kalau Seungmin sering menonton latihannya bersama Jisung dan Felix, namun Hyunjin tak pernah memperhatikan lelaki manis itu, ia hanya melihatnya dari jauh saja, dan dimatanya itu blur! Baru tadi ketika di kantin Hyunjin dapat memperhatikan Seungmin begitu dekat dan sangat jelas. Manis, sepeti madu.

"Tapi keknya itu anak pendiem deh, Jin. Ya gue gak begitu kenal sih, tapi kalo diperhatiin emang keliatannya diem. Kalo gue nyamperin Felix juga diem-diem bae tu bocah." Tambah Chan.

"Ya gapapalah, paling gue yang kudu usaha ntarnya."

"Jin, lo beneran? Gue kira cuma bercanda doang jir." Changbin masih belum percaya temannya akan segera move on dari bola.

"Yaaa,, cowo selucu dia yakali gue bercandain."

"Halaaah. btw bang Woojin kayaknya gak bakal biarin lo deketin adeknya deh." Ujar Changbin , lagi.

Hyunjin menukik alisnya bingung. "Kenapa emang?"

"Woojin kan sayang banget sama sepupunya, yakali dia rela gitu aja nyerahin ke lo yang begajulan begini wkwk." Celetuk Chan.

"Yakali cowo seganteng gue ditolak."

"Bahsyooot."

"Ngomongin apaan nih?" Woojin datang tiba-tiba.

"Ooi bang"

"Oii Jin, udah kelar?"

Woojin mengangguk dan segera duduk disebelah Changbin.

"Bang kenalin gue ke sepupu lo dong, hehehe."

"Hah?"

Woojin cukup terkejut mendengar pernyataan Hyunjin, pasalnya Ia baru saja datang dan tiba-tiba diminta untuk mengenalkan Hyunjin kepada adik sepupunya, Hyunjin lho!

"Kocak lo, abis makan apa ujug-ujug minta kenalin ke sepupu gue?!"

"KAN BAMBANK, GUE BILANG JUGA APA, NGAK BAKAL DIBIARIN. WKWKWK."

✨✨✨

Sekian, hehehe.
Jangan lupa voment-nya ya. ♡

secret admirer ; seungjin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang