Opat

1.5K 319 48
                                    

Author POV

"Young ...."

Teriak Noa dari kamarnya.
Bikin makhluk tak kasat mata yang lagi duduk di sofa depan tv noleh ke arah pintu kamarnya.

"Apa?" sahut Hayoung, tanpa beranjak dari duduknya.

"Liat jaket gua yang biru dongker gak?"

"Di balkon. Kan kamu jemur dari kemaren."

"Ohh iya, bisa-bisanya gua lupa." Noa keluar dari kamarnya sambil menepuk dahinya sendiri, dia noleh ke arah Hayoung setelahnya, "... Lo gimana sih, bukannya tolong angkatin jemuran gua." Entah ke berapa kalinya Noa ngomelin Hayoung.

"Kalau bisa juga udah aku angkatin semuanya!" sahut Hayoung sewot, dia bahkan sama sekali gak bisa nyentuh apapun di rumah ini.

"Young, liat flashdisk gua yang putih kaga?" tanya Noa lagi, beberapa saat kemudian.

"Semalem kan kamu taruh di atas kulkas."

"Ohh iya lupa ...."

"Young-"

"APA LAGI?" Hayoung sampai naik pitam, gara-gara Noa terus-terusan manggil namanya.

"Kaos kaki gua mana ya? Perasaan tadi gua taro di kursi ..." ucap Noa sambil nyari-nyari kaos kaki di bawah bantal sofa.

"Itu yang ada di kaki kamu apaan?!" tanya Hayoung sensi sambil nunjuk kedua kaki Noa yang udah terbalut kaos kaki,

Noa langsung nepuk jidatnya sendiri.

"Semenjak lo tinggal di sini kok gua jadi ketularan oon ya Young?" celetuk Noa,

Hayoung langsung natap Noa tajam. "Gak tau terima kasih banget! Selama seminggu ini kan aku banyak nolongin kamu!"

"Ehehe ... bercanda elah, baperan banget jadi hantu." Noa langsung membentuk huruf v dengan kedua jarinya.

Ini udah seminggu semenjak pertama kali Hayoung datang ke apartemennya Noa. Noa mengurungkan niatnya buat ngusir Hayoung, karena ternyata hantu itu berguna banget buat dia.

Contohnya, Hayoung selalu bangunin Noa subuh-subuh, jadi Noa gak pernah telat berangkat kerja lagi. Dia juga selalu tau di mana letak barang-barang Noa yang ilang atau lupa naruh.

Ding dong~

"Noa, ada yang mencet bel tuh," ucap Hayoung sambil nunjuk ke arah pintu.

"Tau lah, lo kira gua budek?" dengus Noa sambil bergegas bukain pintu.

Cklek~

"Lama bener buka pintunya ..." omel Junkyu sambil bergegas masuk, diekori Raesung di belakangnya.

Seketika Hayoung langsung lari ke hadapan Junkyu.

"Waaaaa gantengnyaaa ..." sorak Hayoung sambil natap wajah Junkyu seksama.

"Ewh!" Kata Noa dan Raesung barengan, bikin Junkyu kebingungan.

"Kenapa dah?" tanya Junkyu keheranan, liat kedua kawannya kompakkan bilang 'ewh' sambil natap wajahnya.

Dan Noa baru inget, Raesung bisa liat makhluk halus juga, sama kaya Bu Dara.

"Noa, dia bisa liat aku?" tanya Hayoung kaget sambil nunjuk Raesung.

Tiba-tiba Raesung jalan mendekat ke arah Hayoung, bikin hantu itu mundur perlahan karena dia natap Hayoung dengan tatapan tajam.

"Lo siapa? Ngapain di apartemen temen gua?" tanya Raesung galak.

"Hihhhhh, ada hantu Rae?" tanya Junkyu ketakutan, dia langsung sembunyi di belakang Noa.

Who Are You? || Noa Kazama✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang