Freya tidak berniat melakukan perjalanan nya kali ini.
Sejak pagi wajahnya sudah kusut , melihat itu Lando menggeleng heran.
Dia mendekati Freya dengan susu coklat ditangannya.
"Jangan menekuk wajahmu dipagi hari sweet heart "
Freya menerima coklat hangat yang diberikan Lando.
Bibir Freya mengerucut lucu.
"Tidak bisakah aku hanya pergi dengan Kintan ?" Keluh Freya lucu , tangan Lando terangkat untuk membelai puncak kepala Freya.
"Kau melupakan perdebatan mu dengan tuan Kenan kemarin hmm? " Lando mengingatkan bagaimana Freya meyakinkan tuan Kenan bahwa Ethan tidak perlu ikut , atau Freya yang meminta tuan Kenan untuk memberi tugas lain pada Ethan . Yang berujung sia-sia.
Freya juga tidak habis pikir kenapa Ethan bergabung dengan asosiasi.
Ethan yang memilih meninggalkan pack saja sudah membuat Freya keheranan, sekarang ditambah bergabungnya Ethan pada asosiasi.
Mengingat bagaimana dulu Ethan tidak berminat mengunjungi asosiasi semakin membuat bergabungnya Ethan terasa tidak mungkin.
"Dari pada memikirkan hal tersebut , tidakkah kau fokus dengan tugas yang kau terima ? Penyelamatan putri Alena tentu tidak akan mudah, penjagaannya pun akan sangat ketat. Berhati-hatilah , ada Ethan bersamamu setidaknya membuatku sedikit tenang" terang Lando agar Freya tidak hanya terfokus pada masalah pribadinya.
Menyadari itu Freya mengangguk , Freya memang seharusnya bersikap profesional.
Keberadaan Ethan akan ia anggap sebagai anggota baru.
.
.
.
."Sepertinya aku yang akan gila menghadapi sepasang mate absurd itu" gerutu Kintan melihat sikap dingin Freya dan kekonyolan Ethan.
Ingatkan Kintan untuk tidak melakukan apapun pada keduanya, kalau saja mereka berdua bukan orang berpengaruh tentu Kintan tidak akan segan mendorong mereka kejurang.
Mereka sudah melakukan perjalanan ke tenggara , tentu mereka tidak hanya bertiga. Akan ada Grey yang selalu mengikuti alpha nya.
"Bahkan aku yang sudah mengenal mereka sejak kecil saja heran " sambung Grey.
"Lalu kenapa juga tuan Kenan membuatku dikelilingi para serigala jadi-jadian !" Grey hanya mengedikkan bahu tidak perduli dengan ucapan Kintan .
Mereka sedang beristirahat disalah satu kedai dikota kecil yang ditunjuk oleh tuan Kenan .
Tempat ini adalah perbatasan antara kaum fairy dan makhluk air.
Jika tempat ini dekat dengan kekuasaan Aquose kenapa mereka tidak bisa menemukan tuan putri mereka , itu lah yang dipikirkan Freya sejak tadi.
"Roti bakar madu , kesukaanmu " Ethan menyodorkan pesanannya dihadapan Freya , pemikirannya tentang kemungkinan-kemungkinan keberadaan putri Alena sirna seketika.
Aroma khas itu membuat perut Freya berdemo minta diisi , tapi melihat siapa yang memberikannya membuat Freya enggan menyentuh makanan favoritnya.
"Anggap saja aku orang baik hati yang membagi makanan denganmu , jangan sungkan nona" ucap Ethan menyadari kegundahan dalam diri Freya.
Freya dan Kintan memutar mata bersamaan , sikap absurd Ethan sudah membuatnya seperti bukan Ethan .
"Cepatlah makan Sia , hari sudah mulai gelap dan kita harus mencari penginapan segera" titah Kintan membuat Ethan mengerutkan dahi tidak suka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark+ Light
Werewolf"Kau bersembunyi , aku akan mencarimu. Kau tersesat , aku akan menemukanmu. Kau pergi , aku akan menunggumu kembali. Saat mereka mencoba mengambil mu dariku , aku akan bertarung mempertahankanmu. Karena aku tidak mau kehilangan seseorang yang aku ci...