Pernikahan Tak Diinginkan ✔

5.

...•oOo•...

Satu bulan kemudian..

"Zi, ayo dong buruan. Nanti ketinggalan pesawat"

"iya,iya, yaampun bawelnya"

"Astaghfirullah.. Banyak banget Zi" Ega melongo melihat satu koper berukuran sangat besar.

"kita liburan kan?"

"iya sih, tapi.. Memangnya apa aja yang lo bawa?"

"Banyak dong"

"yaudah, ayo berangkat"

Setelah mendapatkan info dari teman mertua mbak Ayu beberapa hari yang lalu, akhirnya Ega pergi ke kota pahlawan itu ditemani Zizi.

Jujur saja, ini kali pertama Ega menginjakkan kaki di kota dengan banyak prestasi membanggakan, kota yang baru-baru ini menyabet penghargaan sebagai kota populer tingkat Internasional.

Dan siapa pula yang tidak kenal dengan walikota yang terkenal dengan ketegasan dan kedisiplinannya. Wanita yang menjadi teladan bagi kaumnya, ya. Beliau adalah Ibu Tri Rismaharani.

Kota yang penuh akan sejarah ini. Kota Pahlawan yang terkenal dengan legenda Sura dan Baya. Ega memang tak terlalu mengetahui banyak tentang kota Surabaya, karena ia tak mempunyai teman di Surabaya, bahkan sanak keluarganya sebagian besar berdomisili di wilayah jawa tengah dan sebagian lain di kota hujan, Bogor.

Setelah menempuh perjalanan selama 1 jam 40 menit, akhirnya pesawat yang ditumpangi Ega dan Zizi mendarat di Bandara Juanda Sidoarjo dengan selamat.

Suasana bandara begitu ramai, orang berlalu lalang sama seperti Ega dan Zizi. Ega menarik kopernya berjalan mengikuti Zizi dari belakang. Hingga mereka berhenti menunggu taksi.

Rencananya mereka akan menyewa sebuah apartemen untuk tinggal beberapa hari di kota pahlawan ini.

Setelah 30 menit dari bandara, akhirnya mereka tiba di apartemen yang mereka sewa.

"Akhirnya, sampai juga" Zizi segera berlari dan menghempaskan tubuhnya diatas ranjang.

"nanti sore kita jalan-jalan ya Ga, sekarang istirahat dulu" ucap Zizi dengan mata terpejam.

"oke, gue juga selesai beres-beres pakaian, langsung istirahat"

....

Malam hari, Zizi mengajak Ega untuk mengunjungi Taman Hiburan Rakyat yang berada di Jalan Kusuma Bangsa Nomor 116-118, dekat Taman Makam Pahlawan dan Hi-Tech Mall.

Taman bermain ini sangat luas sehingga ramai dikunjungi baik anak-anak maupun orang dewasa karena memiliki banyak variasi wahana permainan yang cocok untuk anak-anak dan orang dewasa. Terlihat ada berbagai wahana seperti kereta api mini, komidi putar, roller coaster, rumah hantu, boom boom car, dan banyak lagi.

Tidak hanya itu saja, tempat wisata ini juga dilengkapi pula dengan panggung hiburan dan beragam kuliner khas Surabaya.

Mengenai biaya masuknya terbilang murah, Hanya Rp 15.000. Sedangkan untuk masing-masing wahana berkisar Rp 5.000 hingga Rp 25.000.

"Ga, naik roller coaster yuk!" Zizi menunjuk wahana yang diberisi belasan orang yang ada dikereta yang melaju dengan cepat. Membuat Ega tersedak kembang gula yang ia makan.

"Ha? Enggalah Zi, takut"

"Kan sama gue,Ga"

"Takut Zi"

"Seru tau Ga naik itu. Lo harus nyobain naik"

"Engga deh Zi. Bisa-bisa jantung gue bermasalah naik roller coaster"