ANTARA ✔

ANTARA 11

Assalamualaikum semuanya...
Apa kabarnya ini? Semoga tetap sehat dan pastinya tetap nunggu cerita ini ya 😂

Kalau gitu, selamat membaca dan semoga kalian suka okeh🙏🙏

Happy Reading :)

********

Kalau cuma nyakitin dia, lo gak usah deket sama dia

~ Alfarel Gezryl ~

🍁🍁

"Tiara mana?" tanya Rafa.

"Gak usah ganggu dia!"

Farel memilih untuk tidur di sofa saja, tidak mungkin juga jika ia harus satu kamar dengan Tiara, apalagi dengan Rafa. Rafa masih tetap berdiri membiarkan Farel tidur di sofa.

"Lo suka Tiara?"

Rafa tersentak saat Farel tiba-tiba duduk dan bertanya. Farel tersenyum kecut melihat Rafa.

"Kalau cuma nyakitin dia, lo gak usah deket sama dia!"

Farel menyandarkan punggungnya ke sandaran sofa dan melipat tangannya di depan dada. Farel menatap dingin Rafa, ia tidak suka situasi seperti ini. Ia tidak suka jika harus berkomunikasi dengan Rafa, karena hanya akan ada masalah yang muncul.

Farel memejamkan matanya tidur, Rafa kembali masuk ke dalam kamarnya. Rafa berniat melihat Tiara saat melewati kamar Farel, tapi niatnya ia urungkan. Ia takut mengganggu waktu tidur Tiara.

Pukul 01.00 malam.

Tiara terbangun dan kebingungan saat menyadari ia berada di sebuah kamar. Tiara mengedarkan pandangannya, ini kamar siapa? Tiara memilih untuk keluar, dan betapa terkejutnya Tiara saat melihat Farel yang tertidur pulas di sofa sambil duduk dengan punggung yang tersandar dan kepala yang tampak menunduk. Sudah dipastikan, itu akan terasa sakit keesokan harinya.

Tiara masuk kembali ke dalam kamar untuk mengambil selimut serta bantal untuk Farel. Tiara merasa bersalah, karenanya, Farel harus tidur di sofa. Pelan-pelan Tiara mencoba membaringkan tubuh Farel, mengangkat kedua kaki Farel ke atas sofa.

Tiara memangku kepala Farel lalu ia taruh di atas bantal yang sudah ia simpan. Tiara juga menyelimuti tubuh Farel agar tidak kedinginan. Tiara menatap wajah Farel yang sangat nyaman dengan tidurnya. Tanpa Tiara sadar, kedua sudut bibirnya terangkat.

Tiara berdiri hendak pergi dan kembali masuk ke dalam kamar Farel, "Selamat tidur, Rel."

Bruk

Tubuh Tiara menegang dan bergetar kuat saat tanpa diduga Farel menarik lengannya. Dan kepala Tiara kini berada di atas dada Farel dengan posisi ia duduk di lantai. Farel menggenggam tangannya begitu lembut dan kuat.

Tiara berniat melepaskan tangan Farel, tapi genggaman Farel malah semakin kuat membuat Tiara mengurungkan niatnya. Mata Tiara tertutup dan akhirnya ia tertidur.

*****

"Tiara?"

Tiara mengerjapkan matanya dan mencoba menajamkan penglihatannya. Sosok Farel sudah berdiri dengan memakai seragam sekolah yang tampak berbeda dari biasanya. Cowok itu memakai seragam dengan rapih, rambut yang tidak acak-acakan dan dasi yang tergantung di bagian kerah bajunya.

Tiara menyadari ada yang berbeda dengan dirinya, dengan cepat ia melihat dimana dirinya. Tiara tidur di sofa dan dengan selimut yang menutupi badannya. Sejak kapan Tiara pindah di atas sofa?