Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Orang bilang, waktu akan berlalu dengan cepat jika kita tidak menggunakannya sebagai sesuatu yang tepat. Melakukan berbagai hal yang tidak bermanfaat, tahu-tahu sudah sampai pada masa tenggat.
Iya, itu yang sedang aku rasakan saat ini.
Terlalu sering berdoa pada Tuhan, agar waktu berputar lebih cepat. Berharap hari ini segera berakhir, namun tidak siap untuk menghadapi sang esok.
Terbiasa memendam dalam diam, tapi tidak berani mengungkapkan.
Sampai sang waktu menamparku dengan sebuah kenyataan. Membawa kembali pada ingatan, kalau hari yang paling ditunggu-tunggu telah datang.
Hari pernikahan.
Iya, pernikahan.
Kalian tidak salah baca.
Mau aku ulangi?
P-E-R-N-I-K-A-H-A-N.
Pernikahan.
Antara Nakamoto Yuta dan Seo Grace.
Sesuai kesepakatan, acara digelar secara sederhana. Sederhana dalam artian yang sesungguhnya. Tidak mengundang banyak tamu. Hanya beberapa teman terdekat dan rekan kerja yang hadir. Pun, keluarga besar dari kedua belah pihak.
Sempat bertentangan dengan keinginan sang Mama, Yuta tetap pada keputusannya. Tidak ingin mengadakan pesta besar-besaran, yang kemudian menjadi sorot media. Dia beralasan akan mengadakan jumpa pers untuk mengumumkan.
"Acara ini harus jadi momen khitmad untuk keluarga. Yuta tidak mau ada campur tangan orang luar."
Kurang lebih begitu alibi yang Tuan muda itu berikan.
Namun, sekarang sang mempelai pria menghilang. Entah kemana, aku juga tidak tahu. Dia langsung pergi meninggalkan tempat, begitu janji pernikahan sah terucap. Membuat beberapa pasang mata melemparkan tatapan bertanya.
Mencoba mengingat, aku baru menyadarinya.
Sejak acara dimulai, sesuatu dari dalam saku jas Yuta tidak berhenti bergetar. Yang aku yakini adalah ponsel. Pria itu tampak gusar. Beberapa kali melemparkan pandang kesekitar, seolah tengah mencari sesuatu.
Harus ditegur dulu, baru bisa kembali fokus.
Aku menggigit bibir frustasi. Berjalan kesana kemari, menyusuri setiap ruangan di dalam gedung ini. Mencoba menemukan dimana anime bernyawa itu berada.