Mila pov:
'Tuhan, maafkan karena aku tidak menyadari jika Engkau telah menitipkan malaikat kecil diantara aku dan Kevin'
Sekarang Kevin kemana, kenapa sudah jam sembilan malam dia tidak datang menemani aku??
Aku berusaha turun dari tempat tidur dan berjalan keluar kamar, tapi ternyata di depan pintu ada dua orang yang tinggi tegap sedang menjaga kamarku
"Nona Mila, anda mau kemana??"
"saya mau mencari Kevin"
"maaf nona, Tuan Morgan meminta kami menjaga anda, dan memastikan anda beristirahat"
Kenapa Morgan?? Kevin kemana??
"tapi saya......."
"maaf nona, kami hanya menjalankan perintah saja. Nona, lebih baik kembali dan beristirahat"
Huh... Aku sudah berasa seperti tahanan saja yang tidak bisa kemana-mana. Sekarang bagaimana caranya aku tidur kalau Kevin tidak menemaniku
Author pov:
Sedangkan ditempat lain, sore hari setelah dari kantor Kevin dan Morgan langsung melaju ke rumah, Kevin mengajak mama dan adiknya untuk pindah ke rumah yang sudah dia persiapkan.
"ma, kita jual saja rumahnya dan kita tinggal semua kenangan yang pernah ada, kita bangun kenangan baru yang lebih indah dan tanpa kepalsuan"
"mama ikut kamu aja, mama sekarang sudah tidak tau lagi harus bagaimana"
Tubuh Kevin memeluk erat mamanya, tapi pikirannya tidak bisa lepas memikirkan keadaan Mila saat ini
"ma, semua akan baik-baik saja, Kevin akan menyelesaikan kuliah Kevin di London dan mencari teman yang mau meminjamkan Kevin modal untuk memperbesar KJ Property"
"kamu akan pergi lagi, nak??"
"iya ma, hanya delapan bulan. Saat aku di London nanti, Morgan yang akan menggantikan tugasku di sini. Mama percaya kalau aku bisakan??"
Nancy menatap Kevin, tersenyum dan menggenggam erat tangan Kevin
"bagaimana dengan Mila??"
"Kevin akan menikahi Mila secepatnya, ma. Tapi Kevin masih belum tau kapan tepatnya, yang penting mama restui hubungan Kevin dan Mila itu sudah sangat cukup" Kevin mencium kening Nancy dan tidak lupa memeluknya
Kevin dan Morgan membantu Nancy dan Devine membereskan barang-barang mereka, Kevin membereskan beberapa pakaian Mila yang Kevin rasa pakaian itu adalah pemberiannya
"semua sudah siap??"
"sudah, Vin. Barang mama dan Devine sudah masuk semua ke mobil" ucap Nancy dari halaman depan
Saat ingin meninggalkan rumah itu Nancy menanyakan bagaimana dengan para asisten rumah tangga di rumah ini
"ma, kita memang tidak bisa membawa mereka semua, tapi tiga asisten dan satu supir ikut kita sisanya akan bersama Morgan"
Nancy sangat lega mendengar jawaban anaknya, walaupun anaknya sedang dalam kondisi emosi yang tinggi tapi dia masih memikirkan para pekerja
Selama dalam perjalanan Nancy baru menyadari jika malam ini Kevin terus bersamanya
"Kevin, kenapa malam ini kamu tidak menemani Mila??"
"enggak, ma. Saat ini Kevin sedang ingin bersama mama dan Devine"
Nancy sangat mengenal Kevin, dia tau jika saat ini anak itu sedang bertengkar dengan kekasihnya
Pagi harinya...
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will Always Love You
FanfictionKetika dalam waktu bersama harus mengejar impian dan harus merelakan orang yang dicintai pergi. Akankah cinta itu dapat kembali?