Puisi Subuh Untuk Malam

15 4 0
                                    

Lihatlah bagaimana Tuhan memberi keseimbangan
Perbedaan yang saling bersandingan
Pepohonan bersanding dengan bangunan
Lalu, lihat cahaya kubah yang terang
Meski takan pernah sebanding dengan cahaya bulan

Dan satu lagi yang harus kamu perhatikan
Langit itu kelabu bukan ?
Tetapi, tataplah lagi lebih teliti
Bagaiman bintang-bintang bertaburan
Sayang, hanya satu yang muncul kepermukaan

Tidakkah itu indah bukan ?
"Lalu bagaimana jika aku ingin ketenangan ?"
Tanyamu demikian
Coba kamu dengarkan gesekan angin pada ranting pepohonan
Perlahan-lahan membawa nada alam
Menyelinap bersama lantunan ayat-ayat Al-Qur'an.
.
.

Fajar.
Bandung, 19 Mei 2019.

Instalasi penaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang