#8

6.9K 215 2
                                    


Haiden mengantarkan Mirell sampai depan apartemen teman nya Mirell,Cellya.

"Kau yakin akan tinggal diapaertemen se buruk ini?" tanya Haiden,menaikan satu alis.

"Hussst!" Mirell membungkam mulut Haiden,pria itu malah melumat jari Mirell.

"Dasar jerk!!!" cibir Mirell menarik tangan nya dengan raut jijik.

"Sudahlah aku turun dulu" putus Mirell.

Dengan gerakan cepat,Haiden menarik tangan Mirell sangat kuat sehingga gadis itu terjatuh diatas badan Haiden.Haiden mencium bibir Mirell,lalu melumatnya sebentar.Mirell tak trima langsung menampar rahang Haiden.

"Kau liar sayang,aku suka" kata Haiden, menatap Mirellia penuh nafsu.

"Stop menatapku seperti itu,menjijikan!" setelah berkata,Mirell membuka pintu lalu kelur dari mobil Haiden.

Setelah memastikan Mirell sudah masuk kedalam,Haiden melajukan mobilnya untuk kembali ke habitat pria itu.tampak nya dia sedang menelfon seseorang.

"Aku akan share lokasi,dan pantau apartemen kecil itu" ucapnya.

Lalu memutuskan sambungan.

Di sisi lain,,,

Cellya membukakan pintu,Mirell memeluk paksa sahabatnya itu.

"Hey ada apa?" tanya Cellya kebingungan,dan membalas pelukan.

"Ayo masuk dulu" ajak Cellya.

"Mommy daddy bercerai Cell" Mirell curhat di ruang tamu,Cellya menyuguhi coklat panas untuk Mirell.

"Apa? Kenapa? Coba cerita denganku"

"Akhir akhir ini mereka memang sering bertengkar,hanya mempermasalahkan soal uang" jelas Mirell dengan raut sedih.

"Jika kau mengizinkan,aku ingin menumpang tinggal sebentar diapartemenmu,bolehkah Cell?" pinta Mirell.kemudian Cellya mengangguk tulus.

"Ya pasti boleh,malahan bagus,aku jadi ada teman tidur!" pekik Cellya senang.Mirell ikut senang.

"Mirell,sebenarnya ada hubungan apa kau dengan Boss mu yang tampan itu" tiba tiba Cellya bertanya,membahas Haiden membuat eneg saja.

"Tidak ada,kita hanya sebatas Boss dan sekretaris"

"Bohong,kemarin kau sampai diberikan black card,dan sekarang kau diantar olehnya" yatuhan,Cellya cerewet sekali.

"Cellya,kemarin itu aku hanya disuruh berpura pura sebagai calon istri Haiden di depan ibu nya,dan aku disuruh belanja untuk keperluanku,itu saja" jelas Mirell panjang lebar.

Pada saat Mirell meminum coklat panas nya,diam diam Cellya menyeringai tanpa sepengetahuan Mirellia.

________________

Jangan lupa tinggalkan jejak:v

I hate my JERK boss!! (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang