6. Salah Kira

114 7 0
                                    

Wahh😱 udah part 6 nih gaess, aku bakalan tetep semangat untuk buat cerita ini walaupun udah kehabisan ide,  asalkan kalian juga tetap semangat kasih vote. Okeeyy👍love youu😚💋❤

---------

"Elo..?" tanya Lethasya.

Icha yang melihat itu pun mengerutkan dahinya, pasalnya darimana Asya mengenal Davi. Sedangkan ia baru pertama kali masuk di sekolah ini, pikirnya.

"Mmm.. Lo kenal Sya sama dia?" tanya Icha yang memang sudah penasaran seraya menunjuk Davi.

"Hah? Ooh nggak kok" jawab Lethasya sambil menunjuk Davi.

"Kalo lo Dav, lo kenal sama dia?" tanya Icha.

"Kagak, nih buku pr lo. Thanks" ucap Davi dingin dan melenggang pergi begitu saja.

"Udah ayok gc ke kelas, Sya" ajak Icha.

****

Disinilah Asya dan Icha sekarang, berjalan di tengah koridor yang memang sepi. Karena apa? karna bel masuk memang sudah berbunyi 5 menit yang lalu, dan sekarang di depan nya juga ada seorang pria yaitu Davi yang sedang berjalan menuju kelas nya juga.

"Eh Cha, btw tuh orang nama nya siapa sih?" tanya Asya sambil menunjuk Davi yang berjalan di depannya.

"Yah itu si Dapi Syaa" ujar Icha geram.

"Namanya Dapi? Jelek amat, bagusan juga nama gue" sombong Asya.

"Ooh bukann syaa, nama dia bagus kok, Davi Zochas Julian. Bagus kan? Kaya kebarat baratan gitu. Hati hati ntar lo suka lagi, dia kan banyak banget yang nyukain".

'Gila sih, gue kira nama nya cuma Dapi doang, tau tau nya ada buntut nya juga' Batinnya.

"Hah? gue suka sama dia? Yakali" elak Asya.

"Tapi, kayak nya lo emang cocok tau Sya"

'cocok? Ndasmu' Batin Asya.

Saat sampai di depan kelas XI IPA 3, Davi berjalan memasuki kelasnya itu dan Icha yang ingin ikut masuk pun terhalang karena Asya menghalang nya.

"Eeh tunggu, gue mau coba pura pura lewat depan kelas dia dulu. Lo tunggu sini nanti gue balik lagi oke" pinta Asya sambil yang tidak tahu itu juga kelas nya sendiri.

Sampai akhirnya Lethasya berjalan melewati kelasnya seraya sesekali melirik cowok tersebut, dan yang ia lihat hanyalah tempat disamping cowok itu kosong, yang menandakan ia hanya duduk sendiri saja. Karna sudah selesai melewati kelas itu ia pun membalikkan badan nya lagi menghadap Icha yang sedang menatap nya bingung.

"Udah, yuk jalan lagi Cha ke kelas kita" ajak Asya.

"Eh tapi--" ucapan nya terpotong karena mendengar panggilan dari Ibu Hesti yang ingin masuk kedalam untuk mengajar.

"Kalian ngapain masih diluar? Icha? Masuk" suruh Ibu Hesti.

"Oh kamu yang anak baru itu ya? Siapa nama kamu?" lanjutnya bertanya pada Asya.

"Iya bu, kenalin nama saya Lethasya Carissa" ucapnya dengan menunjukkan deretan gigi putih nya itu.

"Oh yasudah, ayo masuk, kenalin diri kamu ke temen baru kamu" ucap Bu Hesti.

LethasyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang