→Abima

32 14 5
                                    


---Dengan abima---

Abima berjalan melewati koridor sekolah lantai 2 dengan santai dan sampai akhirnya ia melihat ada sesuatu yang menarik diluar jendela

Disana ada beberapa murid yang sedang bermain voli dan juga ada salah satu siswi yang sedari tadi terjatuh , lalu abima pun menyadari bahwa itu adalah Lisa

Lalu abima pun menujuh ke UKS yang berada di lantai 2 tepatnya di dekat tangga

" Bu varli? " Kata abima
" Yes? " Kata Bu varli yang berbalik menoleh ke arah abima
" Bisa minta kotak P3k? " Tanya abima
" Sure "

Lalu abima pun langsung mengambil kotak p3k yang berada di lemari kaca dekat dengan kasur pasien

Lalu ia pun langsung bergegas pergi ke lapangan voli

Ketika abima hendak menghampiri Lisa , ia pun terkejut dengan yang ia dengar

" Ya ganteng si ganteng tapi bukan prince charming " kata feroni

" Kok kamu milih Ilham , why? " Tanya siana
" Oh itu aku cuma ngerasa dia ganteng itu aja " kata Lisa

Lalu abima langsung memberikan kotak p3k dan langsung pergi ke kelas

Abima hanya berjalan santai tapi dengan rasa cemburu yang dalam

' kenapa rasanya sesakit ini si '

" He ndo " panggil seseorang dari belakang lalu abima langsung menoleh kearah suara
" Jangan panggil gue ndo , itu nama bapak gue " kata abima kesal
" Haha trus gue harus gimana lagi panggil nama depan Lo lonya marah kalau panggil senior juga gak enak kan gue yang lebih tua " kata leo
" Heleh panggil aja kek biasa nya lah "
" SaYaNg " kata leo manja
" Anjing Lo gue bukan homo "
" Gak papa sAyAnG " kata leo mencoba mendekat
" Ngomong kek gitu lagi gue tabok Lo "
" Iye iye "

" Eh dimana Ilham? " Tanya abima
" Oh Ilham biasa naena "
" Gue tanyak beneran ini " kata abima kesal
" Haha dia lagi main Ama cewek nya " kata leo tertawa kecil
" Where? "
" Di kamar mandi "
" Gue tabok pake sandalnya kebo Lo "
" Jangan lah bauuu , Ilham di kantin "
" O " jawab abima singkat
" gue ngomong panjang lebar Lo cuma jawab 'O' "
" Sudah yok , marah marah terus entar cantiknya ilang Lo " kata abima sambil menarik lehernya ( semoga paham ya )

" Gue cowok bukan cewek " kata leo
" Lo kan homo "
" Gue gak humu "
" Iye elo humu "
" Gue bukan " kata leo mulai kesal

Pertengkaran mereka tetap berlanjut hingga sampai dikantin

" Gue bukan homo " kata Ilham dengan nada suara keras

Lalu Ilham dan kekasihnya langsung menoleh kearah sumber suara lalu tertawa bersama

" Bisa gak si diem " kata siswa cowok yang duduk didepan Ilham
" SaYaNg!!! " Kata leo berlari kearah siswa tersebut
" Tuh kan dia homo " kata abima sambil menuju ke tempat duduk dekat teman temannya

" SaYaNg aku gak homo kan? " Kata leo dengan manja
" Lo homo " kata siswa itu dan menjauh dari leo
" Aa linoo jahat deh " kata leo manja
" Aku pen muntah deh " kata kekasih Ilham
" Haish diem Napa le Lo gak homo ok! " Kata Ilham
" Nah begitu Lo " kata leo

My memory is dream Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang