Hujan

95 21 6
                                    

Sresshh

"Eh? Hujan? Bagaimana ini Kou-chan?" Tanya Inoo ketika mereka berdua keluar dari kafe karena mereka hari ini sedang berkencan. mereka berdua tidak membawa payung, jadi mereka hanya berdiri di emperan kafe agar tidak terkena hujan

Yabu segera melepaskan jaketnya menyisakan kaus putih yang ia kenakan, lalu memakaikan jaket itu ke tubuh Inoo

"Ini dingin jadi kamu pakai saja dulu" ucap Yabu setelah memakaikan ke Inoo

"aku tidak apa-apa Kou-chan, aku udah merasa hangat dengan pakaianku, lebih baik kamu saja" Inoo menolak dan segera melepaskan kembali jaket Yabu

"tidak perlu, ini cuacanya dingin, aku tidak ingin Kei kedinginan" Yabu menahan tangan Inoo dan akhirnya Inoo terpaksa memakai jaket Yabu

"Kei tunggu sini ya" ucap Yabu berlari sebelum Inoo mengeluarkan kata-kata lagi

"dia mau kemana hujan-hujan begini?" gumam Inoo melihat punggung Yabu yang menghilang ditengah hujan

tak berapa lama kemudian Yabu pun muncul dengan payung yang ia bawa, Inoo yang sedang bermain dengan handphonenya terkejut melihat Yabu kembali

"Eh Kou-chan dapat payung itu darimana?" Tanya Inoo

"Aku beli di toko" jawab Yabu dengan santai

"Mou Baka! lihat bajumu jadi basah, nanti malam kamu bisa yang sakit tau" omel Inoo sambil memengang baju Yabu yang hampir basah itu

"Aku gapapa kok. pikirkan dirimu saja. ayo" Ajak Yabu sambil merangkul Inoo untuk lebih masuk ke dalam payung dan mereka berdua pun bisa pulang walaupun keesokan harinya apa yang dibilang sama Inoo jadi kenyataan. Yabu menjadi demam sekarang dan Inoo yang harus terpaksa sebagai kekasihnya untuk merawat semalaman Yabu itu

end

Cute Boyfriend (Drabble)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang