Author POV
"AAAAA!"
Teriakan yura menggema di ruang tengah keluarga Min,jambakan kecil pada anak rambutnya menjadi alasan,
siapa lagi yang melakukannya kalau bukan Min yoongi"DASAR KAU MIN YOONGI KULIT TAHU!"
dengan sekali gerakan rambut grey milik yoongi sudah berada dalam genggaman yura,menariknya sampai kepala sang empu bergerak tak tentu arah"ya ampun iya iya maafkan aku bodoh! yura gila kepala ku ingin lepas rasanya! EOMMA!!"
yura melepas jambakan nya saat melihat nyonya min di ambang pintu,memasang ekspresi paling tersakiti andalannya,
"yoongi! kau apakan yura ha?!"
ucap nyonya min berkacak pinggangini sudah biasa,yoongi yang paling tersakiti tapi dia yang dimarahi.
yoongi yang diganggu tapi selalu dia yang dituduh sebagai pelaku.jadi anak ibunya itu Min Yoongi atau Lee Yura!
"yoonie menjambak rambut yura bibi"
adunya dengan liquid bening yang sudah ada diujung mata"yoongi kan sudah eomma bilang jangan saling mengganggu!"
cerca nyonya dengan cubitan kecil di bahu yoongi"astaga eomma yoongi hanya memegang rambutnya,malah yura yang hampir memutuskan kepala yoongi!"
ujar yoongi membela"itu takkan terjadi jika kau tidak memulai!,
sudahlah baik baik disini eomma akan memasak dulu,waktu sudah memasuki makan malam"
nyonya min meninggalkan yura dan yoongi diruang tengah menuju dapur.setelah pulang bekerja sore tadi yura mendapat pesan dari adik appa nya itu,menyuruhnya menginap walau hanya satu malam,dan yura mengiyakannya,tak enak juga selalu menolak
saat dirinya baru keluar dari loby agensi yura sudah melihat mobil silver yang terparkir apik didepan tempat kerjanya itu,dan jangan lupakan atensi min yoongi yang bersender dengan gaya sok tampan nya .
memuakkan
umpat yura berkali kali dalam hati.
"puas kau?!"
sungut yoongi pada yura"p u a s,tentu saja yoongi-ssi"
balas yura sambil menepuk pundak bangga"jika tidak ada eomma,akan kusiram air bekas cucian ke rambut jelek mu itu"
"kalau tidak ada bibi,akan ku lulurkan oli bekas pada kulit tahumu itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Persona||JeonJungkook
Fanfiction-sequel of Intricate - jika kamu pergi, maka kecewa akan kudapat lagi. kuharap jangan, karena aku sudah terlalu hafal setiap detailnya. - ©kim imeraa