Part33

5.2K 210 2
                                    








💙💙💙







.................................





Sudah 1 jam afnan berada di ruang operasi, sedangkan qila berada di tuangkan UGD,dan dua-dua nya juga belum diberikan kepastian sama dokter,kini aisyah tengah menemani putri satu-satu nya,dia melihat putri yang tengah terbaring lemah di atas sana

"Dok gimana,keadaan anak saya?" tanya aisyah kepada dokter yang baru saja keluar dari ruangan yang bertembok kaca,

"Alhamdulillah, janin yang dikandung pasien cukup kuat,hingga mereka berdua selamat,dan soal luka yang di kepala pasien akibat benturan keaspal itu lumayan tapi tidak berpengaruh buruk terhadap mereka berdua,saya sudah memberikan suntik vitamin untuk kehamilan pasien,jadi kita tinggal tunggu hasil nya " ucap dokter panjang

"Alhamdulillah, kapan putri saya sadar dok?" tanya aisyah lagi

"Ke mungkinan satu sampai dua jam,karena pengaruh dengan daya tubuh pasien oleh sebab itu pasien akan saya pindahkan saat dia sudah sadar,dan pasien butuh istirahat yang maksimal" balas dokter itu lagi

"Terimakasih dok" ucap aisyah

"Sama-sama ini sudah menjadi tanggung jawab saya,saya deluan nya bu,assalamualaikum" pamit dokter itu

"Waalaiikumsalam" ucap aisyah

"Gimana mi? Keadaan adek?" tanya faiz yang baru saja datang bersama amran dan juga caca

"Alhamdulillah janin nya selamat,dan tidak ada yang serius" balas umi nya

"Qila kita adalah anak yang kuat,pasti dia baik-baik saja" ucap afnan sambil memeluk istri nya dengan kasih sayang,

"Afnan gimana pah?" tanya aisyah tiba-tiba

"Operasi nya belum selesai juga" balas Amran khawatir

"Ca temenin Qila ya umi mau melihat afnan,dan bergabung bersama Ustadzah Khadijah" pinta aisyah kepada caca

"Iya umi,yaudah umi pergi aja biar caca yang temenin qila" balas caca sambil tersenyum

"Faiz kamu mau ikut apa gak?" tanya Amran kepada faiz yang sedang menatap sang adik dari balik kaca

"Gak abi sama umi aja,faiz mau nemenin adek" balas faiz sendu,lalu Amran dan aisyah pun pergi untuk menemui keluarga afnan yang berada di ruangan operasi

"Qila bakalan baik-baik aja kok" ucap caca menyakinkan faiz

"Sebenar nya apa yang terjadi? Hingga membuat mereka berdua bisa seperti ini?" tanya faiz kepada caca,dan langsung caca menceritakan dari awal hingga akhir dengan sedetail nya mungkin

Setelah sampai,Amran langsung duduk disebelah ali,begitu juga dengan aisyah,mereka tetap fokus berdoa dan berzikir,untuk keselamatan afnan dan lampu yang di pintu operasi telah berubah warna setelah itu keluar dokter dan juga dua suster

"Dengan keluarga pasien?" tanya dokter itu

"Iya kami keluarga nya" balas ali cepat

"Baik yang pertama operasi yang kami lakukan berjalan dengan lancar" ucap dokter itu lagi

"Alhamdulillah" ucap mereka semua,dengan rasa syukur

"Tapi....." ucap dokter itu melihat kearah ali

"Pasien mengalami koma,akibat beturan yang cukup kuat,hingga kami kesulitan,kita tidak tahu sampai kapan pasien akan sadar dari koma nya,yang hanya kita bisa lakukan hanya berdoa, setelah ini pasien akan saya pindahkan keruangan khusus ,baiklah saya permisi dulu" ucap dokter itu lalu pergi

"Astagfirullah, bi afnan bi" ucap khadijah sambil menangis,lalu dengan cepat ali memeluk istri nya untuk menenangkan

"Saya mintak maaf" ucap zahra tiba-tiba datang kepada mereka semua dan sontak semuanya menoleh kearah nya

"Kamu? Ngapain lagi kamu disini?" tanya aisyah dengan emosi yang menaik bagimana tidak ini lah penyebab nya qila berlari jika dia tidak datang maka semua nya mungkin tidak akan terjadi seperti ini

"Kamu itu perempuan sama seperti qila,apakah kamu tega merusak kebahagian nya afnan,kamu sangat mencintai afnan tapi kamu mencintai orang yang salah,kenapa harus afnan dia sudah menjadi suami orang lain,jika kamu berada di posisi qila apakah kamu mau mengizinkan suami mu menikah lagi? Tidak kan sama kayak qila,tapi kenapa kamu begitu tega,sekarang lebih baik kamu hancurkan rasa itu untuk afnan karena saya nyakin itu bukan cinta melainkan nafsu,dan itu berawal dari setan jangan sampai kamu terlalu jauh,saya mohon izinkan anak saya bahagia" ucap aisyah ketika sudah berada didepan zahra

"Kamu lihat apa akibat nya dari semua yang telah kamu lakukan ,qila masuk ke UGD dan afnan dia KOMA,KOMA zahra KOMA!" kini gantian khadijah yang menangis sambil menahan emosi nya agar stabil,ibu mana yang tidak sakit melihat putra ya terbaring lemah disana dan gak tahu kapan dia akan bangun

"Ini memang salah saya" ucap zahra sambil menangis

"Memang ini salah kamu!,jadi untuk masih disini?" balas faiz sinis caca telah menceritakan semua nya,dia juga marah dengan perempuan ini bagimana tidak bisa-bisa dia ingin menikah dan rela dijadikan yang kedua,

"Faiz kendalikan emosi kamu" ucap Amran sambil menarik faiz untuk duduk didekat nya

"Tapi bi....." ucap faiz menggantung

"Saya tahu ini salah saya,saya menyesal atas semua yang telah saya perbuat,mungkin benar mencintai tanpa harus memiliki,saya kelurga minta maaf saya akan pergi sekali lagi saya minta maaf,"ucap zahra sambil menangis,lalu pergi meninggalkan mereka semua tanpa salam










................................












💙💙💙


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, haii gimana? Gaje ya? Afwan yah,dan tinggal beberapa part lagi bakalan selesai jadi tunggu yahh hehehe....

Hijrahku Bersama Dirimu 💙[SEGERA DITERBITKAN]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang