PeEs : Gue Double up lagi gaes, Baek kaga? Iya dong, kan Jodohnya Wonjen, Wonjin masa depanku manis banget si. Heran
Lvl : h a m w o n j i n
•••
Aeri terdiam saat laju motor Wonjin sedikit melambat, Merasakan Nyiur angin yang menghempas ke wajahnya dengan Kepala yang tertutup helm sedikit bisa menerbangkan rambut panjangnya ke belakang. Ada kemajuan dari posisi Duduk Aeri sebelumnya, Setidaknya dia lebih dekat dengan punggung Wonjin
Dia bertanya tanya tentang siapa Sura dan mengapa Semua terjadi padanya. Sepertinya semua terlihat sangat Terlibat satu sama Lain Apa hubungannya dengan Sura dan apa hubungannya dengan Wonjin
Semua berawal padanya
Akibat Jawaban Hyunjun kemarin dia semakin dibuat bingung, Jawaban yang tidak masuk dalam logikanya membuatnya berpikir lebih keras.
Flashback Dapur
"Jadi Sura itu... " Hyunjun menggantung ucapannya sedikit lebih lama, membuat Penasaran Aeri terbang berkeliaran seperti kupu kupu. Hyunjun Menatapnya diam, Aeri pun sama
Kedua insang itu saling menatap Aeri bukannya mau Menarik perhatian Hyunjun, ia hanya ingin Hyunjun menjawab pertanyaannya cepat sebelum Wonjin datang dan Memergoki mereka "Sura siapa kak?"
"Sura itu manusia lah" Hyunjun kembali memakan Donatnya membiarkan Aeri mengutuknya dalam hati meski dalam keadaan tersenyum, Jika bukan teman Wpnjin bisa dipastikan Aeri akan mencekik Hyunjun
"Oh gitu ya " terdengar Nada pasrah dari kata kata yang keluar, Hyunjun mengangguk "Hm, Tapi Aeri "
Aeri mengangkat Alis meminta penjelasan dari kata Tapi yang muncul dari bibir Hyunjun sendiri "Sebenarnya Kakak mau kasih tau kamu, Tapi ya nunggu waktu yang tepat gak papa kan? "
"Kapan kak? "
"ya kapan kapan" Jawab Hyunjun lalu mengecap tangannya yang sudah Menghabisi Sebuah Donat dan Menyisakan Topping dan Selai dari donatnya
Flashback Off
Aeri menepuk punggung Wonjin, Sontak Lelaki itu kehilangan Fokus hingga sedikit oleng karena Terkejut, Bukankah seharusnya Wonjin tidak terkejut jika hanya di tepuk seperti itukan? Entahlah Wonjin hanya Ingin mengakui Jantungnya masih saja mengetuk tak karuan
Mungkin dia Gagal jantung?
Tidak
"Apaan?! " Teriaknya sedikit melambatkan laju motornya "Boleh nanya gak?! "
"Mau nanya apa?? " Teriaknya lagi sembari menutup Wajahnya dengan kaca helm, Tahu tidak Angin yang berhembus masuk ke mulutnya tiap kali dia berbicara
Aeri meremas Hoodie rajut yang Wonjin kenakan dari belakang, Dan dia merasakannya. Karena gugup dia bahkan tak sadar hal itu terjadi "Wonjin maaf lancang "
"Ya, gak papa "
"Sura itu siapa? " benar jika Aeri telah mengumpulkan seluruh keberanian untuk mengatakan ini, Tapi ketahuilah reaksi Wonjin tiba tiba saja dingin. Memorinya tentang gadis itu terualng lagi karena Aeri "Lo gak perlu tau"
KAMU SEDANG MEMBACA
Heliophilia • Ham Wonjin
Fanfiction"dunia itu sempit, bahkan gue ga ngerti kenapa lo yang harus nikah sama gue" Wonjin itu masih muda, setelah lulus sma corat coret sana sini acikiwir dengan kekayaan melintir harus tunduk pada takdir yang menimpanya. Nikah ilegal dengan gadis yang ba...