Heliophilia • Ham Wonjin

H-A; 18

Lvl : h a m w o n j i n

•••

“Pagi mas Minhee” Sapa Aeri ketika menemukan pria jakung itu tengah duduk di dapur sambil menyantap sarapannya dengan khidmad. biasa Minhee akan menggunakan Jas formal, Tapi kali ini dia menggunakan Sebuah kemeja garis garis dengan celana hitam hingga ke tumitnya

Senyum Minhee mengembang “Pagi Aeri”

“Mas minhee nggak ke kantor? ” Tanya Aeri meneguk airnya, Minhee menggeleng “Nggak, Saya mau refreshing dulu sebentar”

Aeri tersenyum, Iya dia hanya tersenyum meski tidak tahu artinya refreshing itu apa. Maklum ndeso

“kamu nggak kesekolah? ” kali ini minhee yang bertanya disambut gelengan dari Aeri Bagaimana Minhee bisa lupa kalau hari ini sedang weekend ah mungkin karena jadwalnya setiap hari dia jadi lupa kapan libur dan kapan masuk

Saat mereka sibuk sendiri dalam keheningan suara Sendok minhee yang beradu serta Notifikasi Ponselnya yang terus saja berdering. Wonjin turun dengan terburu buru lalu Melesat untuk mengambil Sepatunya “Mau kemana kamu wonjin? Kok buru buru? ”

“Ngampus, Gue lupa kalau hari ini ada Kelas. Gara gara Jungmoo bangsat” Jawabnya sambil mengatai Jungmoo, Iya dari tadi dia leye leye dikamar karena Jungmoo bilang Nggak ada kelas. Eh tau taunya Pas di Chat Hyungjun Jungmoo udah ada di kampus dan dia masih stay di kasurnya “Gue pergi ya bye! ”

Wonjin sudah menghilang dari Permukaan keramik lantai Sejuta won. Meninggalkan Aeri yang terdiam sambil menatap Minhee yang makan sambil bales chat dari bawahannya “Mas minhee, kalau makan jangan main Hp, nanti cepat meninggal”

Akibat Ucapan Aeri, Minhee berhenti bermain hp lalu menatapnya meminta penjelasan “Kok bisa? ”

“Nanti makannya gak fokus, keselek trus meinggal” Terang gadis itu polos. Minhee terkekeh Lalu mengusap kepala Aeri membuat gadis itu mengeluh tentang rambutnya yang berantakan tapi entah kenapa nyaman

Minhee menyimpan ponselnya di saku celana kemudian Makan hingga Habis. Setelahnya menaruh piringnya di wastafel dan duduk kembali di Meja makan “Aeri, Jalan jalan yuk”

“Kemana? ”

“temenin saya belanja baju”

Aeri mengangguk pelan menyetujui permintaan Minhee. Setelah makan mereka pergi dari rumah ke tempat tujuan

Disana pun Rasanya Aeri tidak tau harus apa Terlalu banyak orang dan Tempatnya sangat Terlihat berkelas

Apa hayo? Mall

Alahasil sepanjang jalan dia hanya bersembunyi di belakang tubuh minhee yang jakung seperti gunung everest. Masuk ke dalam toko dan hanya memilih milih baju.

Minhee sungguh menikmati perjalanannya biasanya dia hanya sendirian Dan dia kesepian, kini gadis itu menemaninya tentu dia tak hanya menemani saja, Dia juga Ikut memilih baju dan membelinya

Awalnya dia menolak namun Minhee memaksanya

Setelah makan, Minhee melajukan mobil pergi dari Mall tapi bukan kerumah, Dia menepikan mobilnya sebentar ke Perusahaan “Tunggu bentar ya Aeri, Saya mau ambil berkas dulu”