L'3

4.1K 101 5
                                    

Dan tanpa sadar kevan jatuh tepat diatas badan lenatya,dan itu membuat dia terkejut.

Mereka hanya diam dan saling menatap satu sama lain,setelah mereka sadar dari lamunannya mereka pun terkejut dengan posisi mereka.

"Sorry"hanya kata itu yang dikeluarkan oleh kevan setelah dia bangkit berdiri.

"Hmm..."ujar lenatya yang tak perduli padahal sekarang pipinya bersemu merah.

"Yaudah lanjutin lagi"ucap kevan yang jantungnya sedang lari maraton.

* * *

Setelah tya membersihkan gudang dia pun pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tangannya.

Dan saat tiba dikamar mandi dia pun masuk kedalam dan membersihkan tangannya.

Tapi saat tya ingin membuka pintu kamar mandi tersebut pintunya tidak bisa terbuka tya terus mendorong pintu itu dan masih tidak bisa dibuka.

Kesabaran tya pun sudah habis is pun mendobrak pintu tersebut dengan kaki nya dan...

Brak..

Pintupun terbuka dan terlihat dibalik pintu ada genk sherly yang terkejut melihat gue mendobrak pintu.

"Lo!kok bisa buka pintunya?"tanya salah satu teman sherly yang bernama nathali itu.

"Ooo...jadi kalian yang ngunciin gue didalam" ucap tya yang emosi dengan perbuatan teman sekelasnya itu.

"Iya! Kenapa? Masalah ya sama lo nerd?"kata sherly yang menentang tya.

Ciahh ni bocah belum tahu siapa gue kali yak.ucap tya dalam hati nya.

"Lo mau dikeluarin dari sekolah ini?"ucap tya dengan wajahnya yang santai.

"Mana mungkin gue dikeluarin dari sekolah ini,papi gue kan donatur sekolah ini"ucap sherly yang tidak takut dengan pertanyaan tya.

"Donatur aja bangga"ucap tya sambil meludah di depan sherly dan teman - temannya.

"Dari pada lo nerd aja bangga"ucap sherly tidak terima dengan perkataan tya.

"Palingan juga masuk sini ngemis ngemis"ucap tara teman sherly yang sok cantik tersebut.

"Gue yakin besok akan ada yang ngeluarin kalian dari sekolah ini" kata tya dengan sini dan berlalu dari hadapan sherly dan kawan kawan.

Dalam perjalanan menuju kelas tya pergi ke rooftop dan menelpon seseorang.

"Besok datang ke IS,keluarkan murid bernama sherly,tara,dan nathali.

"Baik, nona"kata salah satu body guard tya

***
Setelah tya sampai di kelas nya dia pun langsung duduk disamping kevan.

"Tya!lo dari mana aja dari tadi gue nyariin lo tau!"ucap theresia dengan wajah yang ditekuk.

"Dari rooftop"ucap tya singkat dan kembali menenggelamkan wajah nya kembali tanpa memperdulikan ocehen theresia.

Teet tett tett

Bell pun berbunyi dan menyatakan bahwa sisiwa IS sudah boleh pulang kerumah mereka.

"Tya lo pulang sama siapa?" Tanya there sambil memasukkan buku nya kedalam tas milik nya.

"Gue pulang sama abang gue" kata tya memasukkan bukunya kedalam tasnya.

"Lo punya abang di sekolah ini?"tanya theere yang tidak percaya dengan apa yang dikatakan tya.

"Hmm...lo harus tutup mulut tentang ini kalo nggak lo akan mendapat hukuman" ucap tya dengan tegas dan mengerikan.

"Siap...siap... ayok kita cari abang lo?" Kata there yang langsung mengajak tya keluar dari kelas.

***
"Dek, ayok pulang" kata bang ghali tiba tiba dan menarik gue untyk masuk kedalam mobil.

"Tunggu kalik bang"kata tya yang kesal dengan perlakuan abangnya tersebut.

"Lo pulang sama siapa?" Tanya tya kepada there yang sedari tadi melongo melihat gue ditarik sama most wanted IS.

"Itu abang lo tya?" Tanya there kembali bertanya.

"Iya, lo pulang sama siapa?"tanya lenatya sekali lagi kepada there.

"Ehh sorry ya soalnya gue kaget kalo bang ghali itu abang lo,ehh iya gue pulang bawa mobil sendiri."ucap there yang menjawab pertanyaan tya sambil nyengir nyengir gajelas.

"Yaudah gue diluan"ucap tya yang langsung naik ke mobil dan melambaikan tangannya.

***
"Dek itu tadi temen lo?"tanya bang ghali sama gue.

"Iya emang kenapa abg suka ya?"kata gue dengan menunjuk nujuk muka abg gue.

Yang ditanya hanya senyum senyum tak jelas dengan sesuatu dipikirannya.

"Sebenarnya abng udah dari dulu suka sama dia"kata abang gue.

Flashback off

Saat itu Ghali dan teman teman nya sedang berada di kantin dan saat mereka makan mereka mendengar
3 cewek yg sedang tertawa.

Ghali menatap tajam satu cewek yang tertawa paling heboh.

"Berisik banget sih lo anak baru kan lo?anak baru kok belagu!" Kata Ghali spontan karena merasa acara makan nya terganggu akibat suara there.

"Lo jaga omongan lo mentang mentang senior lo pikir gue takut sama lo!" Kata there yang tidak suka mendengar ucapan ghali.

"Selo lah dek kok ngegas kali, muncungnya kok lebar kali" kata ghali yang kesal akibat ucapan there.

"Bukan urusan lo"kata there sinis kepada Ghali.

"Anak baru belagu"kata ghali lebih sinis lagi.

Setelah itu there dan kedua temannya pergi meninggalkan Ghali dan kawan kawan.

Setelah itu ghali mulai penasaran dengan cewek yang baru adu mulut dengannya.

"Will dia itu anak baru kan?"tanya Ghali pada william salah satu sahabatnya.

"Siapa bilang dia anak baru?dia itu sahabat nya kinara anak kelas 11 ipa1"kata william menjelaskan tentang cewek yang habis adu mulut dengannya tadi.

"Oo.. namanya siapa?"tanya ghali mulai penasaran.

"Kalo gak salah namanya Theresia carolin petra."kata william sambil memakan bakso nya.

"Dia dari keluarga siapa?"tanya ghali lagi.

"Keluarga petra"kata william yang sedikit berfikir.

"Oo pantas"kata ghali.

Memang keturunan keluarga petra sulit untuk mengalahkan adu mulut mereka ibaratkan seperti boru orang batak yaitu boru toruss.

Flashback on.

-------------------------------
@Lenatya_lennil
@kevan_adriano
@alvaroo_ruken

Gimana guys ceritanya?
Jangan lupa tinggal kan jejak ya dengan cara vote and coment.

Sorry kalo ada typo

Karena manusia tidak luput dari kesalahan

LenatyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang