24

4K 246 14
                                    

Don't like Don't read

Saya tidak bertanggung jawab atas ketidak sukaan pada cerita saya
Saya tekankan lagi
DON'T LIKE DON'T READ!!!
















HAPPY READING




🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Mereka melihat ke arah datangnya lawan. Hewan peliharaan mereka sudah berubah bentuk. Mereka mulai menghitung jarak yang ditempuh oleh musuh mereka.

Jebakan yang dipasang oleh bangsa Wolf mulai menimbulkan efek berupa asap yang menutupi pandangan mereka. Tak lama setelah itu, mereka melihat satu persatu pihak lawan mulai terjatuh.

Tapi mata mereka tidak melihat Zero dan 19 orang musuh lama mereka bersembilan belas. Kernyitan dahi mulai terlihat di wajah 19 orang ini.

"Apa ini tidak aneh?" tanya Jungkook yang menyadari keanehan.

"Ya. Zero dan 19 orang itu tidak tampak berada di garis depan peperangan." Jimin menyetujui pertanyaan Jungkook.

"Ya, sungguh tidak mungkin bukan? Seorang pemimin perang tidak berada di garis depan peperangan." sahut Taehyung.

"Dia akan datang. Aku bisa merasakan niat jahat mereka." ucap Phoenix.

"Kau yakin?" tanya Irene.

"Ya, aura dan niat jahat mereka berbeda dengan pasukan mereka. Mereka akan datang" jawab Kirin.

"Berapa lama mereka akan datang kemari, Kirin?" tanya SinB.

"Secepatnya mereka akan datang" jawab Kirin.

"Apa kau menyadari bahwa mereka bergerak sangat cepat?" tanya Ice.

"Ya... Kecepatan mereka benar-benar cepat." jawab Bronze.

"Seolah-olah mereka bergerak dengan kecepatan angin" setuju Green.

"Mereka? Yang kamu maksud mereka itu..."

"Ya. Mereka adalah Zero dan 19 orang yang kalian maksud" sahut Gold.

"Hei, kita akan bertemu dengan mantan partner kita." ucap White.

"Tidak cuma kita White, Chimera, Hippocampus, Byakko, Kumiho, Phoenix, dan Kirin akan bertemu partner lama mereka" sahut Blue.

"Partner lama ya?" ucap Red.

"Apa kalian masih menganggap mereka partner?" gumam Byakko dengan senyum sendu mengingat dulu mereka ditinggalkan oleh partner mereka.

"Sudahlah Akko, itu masa lalu. Sekarang kita siap untuk bertempur." ucap Chimera.

Byakko menoleh dan menatap kearah Chimera dan mengangguk.

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

"Apa kalian siap?" tanya Jisoo pada ke delapan belas temannya dengan tatapan mata tetap tertuju pada musuh mereka.

"Siap untuk apa?" tanya SinB balik.

"Untuk mati" sahut Rose.

"Kenapa tidak? Jika memang harus terjadi maka kita telah melakukan tugas dengan benar." Jennie berucap datar dengan mengambil pedang yang berada di punggungnya.

"Yah, bukankah itu hal yang wajar sekali?" tanya Lisa datar.

"Hei, hei, bisakah kalian menghilangkan sifat dingin kalian dulu?" tanya Jhope kepada Jennie dan Lisa.

VAMPIRE? [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang