My Love Ketos✔ [SUDAH TERBIT]

Part 9

~Seperti tidak ada akhirnya. Kamu tetap mencoba untuk memecahkan walau kamu tahu jika tidak ada jawaban untuk menyelesaikannya~

♡♡

"Kamu Ana" ucap wanita paruh baya.

"Iya saya Ana tante, tante bundanya Daniel?" Tanya Ana.

"Iya saya bundanya Daniel" balas Mariam.

"Saya mau tanya kok Daniel bisa ketabrak mobil?" Lanjut Mariam.

"Itu semua salah Ana bun, coba aja kalo Daniel enggak nyelamatin Ana, pasti Ana yang tertabrak bukan Daniel" ucap Ana lirih.

"Udah dong kamu jangan nyalahin diri kamu sendiri, ini semua udah takdir" balas Mariam.

Tiba-tiba keluarlah seorang Dokter dan Suster dari ruang UDG...

"Apa ini dari keluarga pasien atas nama Daniel?" Tanya Dokter.

"Iya Dok saya bundanya Daniel" balas Mariam.

"Bisakah Ibu ikut saya keruangan saya" tanya Dokter.

"Oh boleh dok" balas Mariam lagi.

"Dok, apa saya boleh masuk kedalam" tanya Ana.

"Oh tentu saja boleh" balas Dokter.

"Makasih dok" balas Ana.

Langsung saja Ana melesat masuk ke dalam UGD itu...

Didalam ruang UGD terdapat pria yang tertidur pulas  lengkap dengan alat monitor serta jarum infus yang melekat ditangannya.
Lalu Ana datang mendekati Pria itu, ia duduk di kursi yang ada disamping ranjang itu, dan ia meraih tangannya.

"Dan bangun dong, gue gk mau lo kayak gini" ucap Ana yang tak lama dilanjutkan isak tangisnya.

"Dan plis, lu denger suara gue kan" lagi-lagi Ana menangis.

Tiba-tiba...

"An...Ana kamu kenapa sayang, kamu kenapa nangis" ucap wanita paruh baya.

"Tan, An gk sanggup Daniel kayak gini" balas Ana.

"Udah dong kamu jangan nangis lagi, owh iya kamu udah makan belum?, nih tante bawain makanan buat kamu, mending kamu makan dulu gih... nanti tante temenin" kata Mariam sambil tersenyum.

Ana hanya mengangguk pelan...

"Ayo An, kita keluar" ajak Mariam.

"Iya tante" balas Ana.

"Gue tungguin lo disini, sampe lo sadar dari koma" bisik Ana disamping telinga Daniel.

Sudah 2 hari Daniel dirawat dirumah sakit & Daniel dipindah kan kekamar mawar nomor 27.

Saat Ana dan Mariam kekantin rumah sakit, ada seorang wanita yang tampak mencurigakan. Ia mengenakan jaket navy, celana levis hitam & menggunakan masker.

Ia memasuki kamar Daniel dengan mengendap-endap. Didalam ruangan itu ia melepas masker yang ia pakai & mendenggus kesal. Ia adalah Syifa vioreti.