limerence

want to know

Tidak biasanya hari ini Jinhyuk berangkat pagi lalu pergi ke perpustakaan padahal jam kuliahnya hari ini mulai jam sebelas siang. 

Jinhyuk berkeliling perpustakaan yang bisa dikatakan besar itu namun tak kunjung menemukan buku yang dia cari. Akhirnya dia memutuskan untuk bertanya kepada seseorang yang menjaga perpustakaan kampusnya itu.

"Er- Maaf, apa disini ada buku untuk belajar bahasa isyarat?" tanya Jinhyuk.

Si penjaga pun menjawab, "Di sebelah sana."

Setelah itu Jinhyuk membungkukkan badannya dan mengucapkan terimasih lalu pergi ke arah buku itu berada. Dia mengambilnya beberapa untuk dijadikan referensi.

Tahu kenapa Jinhyuk jadi mencari buku seperti ini? Ini semua karena Kim Wooseok. Jujur saja, selama mereka di kantin kemarin, Jinhyuk tidak bisa memahami semua yang diperagakan Wooseok. Jinhyuk benar-benar ingin mengerti Wooseok lebih dalam.

Jinhyuk membawanya ke tempat duduk lalu membukanya. Lembar demi lembar dia pelajari dengan baik. Bahkan dia tak peduli dengan sekitarnya, dia hanya benar-benar ingin cepat bisa bahasa isyarat agar bisa berinteraksi dengan nyaman dengan pujaan hati.

Seseorang berdiri dihadapan Jinhyuk sekarang, namun tentu saja Jinhyuk tidak sadar. Hingga sebuah sobekan kertas berwarna putih yang diletakkan seseorang itu dihadapannya menyadarkannya.

di kertas itu tertulis,

'Kau mempelajarinya?'

Jinhyuk mendongak lalu tersenyum tampan, "Ya."

'Untuk apa?'

Jinhyuk menarik lengan Wooseok lembut lalu mengarahkannya duduk di sebelahnya.

"Untukmu," jawab Jinhyuk.

Wooseok mengernyitkan dahinya lalu memiringkan kepalanya tidak mengerti.

"Aku ingin berinteraksi denganmu, aku ingin lebih mengenalmu," jawab Jinhyuk lagi.

Bohong jika pipi Wooseok tidak memerah sekarang.

'Kalau begitu biar aku ajari!'

Jinhyuk mana mungkin menolak kan?

Setelah itu, Wooseok membantu Jinhyuk untuk mempelajari bahasa isyarat. Jinhyuk agak kaku saat mencobanya namun Wooseok mengajarinya dengan sabar.

Wooseok selalu terkekeh ketika Jinhyuk memeragakannya dengan kaku, atau tersenyum saat Jinhyuk berhasil melakukannya. 

Jujur saja, Jinhyuk ingin lama-lama berada dalam situasi ini.

Situasi dimana dia dapat melihat senyuman seorang Kim Wooseok dari jarak yang begitu dekat.