Manajer BTS langsung ke Gyeonggi-do secepat mungkin setelah mendapat telpon dari Dahyun, sebelumnya dia memesan tiket pesawat ke Busan dan meminta pihak bandara tidak membuat keributan saat Jimin berangkat agar tidak ramai diberita
Keluarga Dahyun berkumpul diruang tamu setelah Dahyun memberi tahu kalau Jimin akan pulang ke Busan, mereka menunggu kedatangan manajer BTS menjemput Jimin untuk mengantarnya kebandara karena Jimin akan berangkat malam itu juga
"Apa adikmu sudah menelpon lagi?" tanya ibu Dahyun ikut khawatir
"Belum, tapi tadi mereka sudah sampai dirumah sakit"
"Syukurlah, semoga saja tidak ada hal yang serius"
Tak lama manajer BTS akhirnya sampai dirumah Dahyun, dan menyambutnya hangat, semua mengantar Jimin sampai diluar
"Hati-hati" kata nenek Dahyun
"Semua akan baik-baik saja" ayah Dahyun menepuk bahu Jimin pelan
"Ne terima kasih" balas Jimin pada semua dan memeluk ayah ibu serta nenek Dahyun bergantian tidak lupa kemudian membungkukkan badan memberi salam
Jimin melihat kearah Dahyun yang menatapnya khawatir
(Mendekati Dahyun) "maaf aku tidak bisa balik bersamamu besok" kata Jimin sedih menggenggam tangan Dahyun dan memegang wajah Dahyun
(Menggelengkan kepala) "tak apa Oppa, aku akan baik-baik saja, jangan lupa mengabariku oke" jawab Dahyun
Jimin mengusap kepala Dahyun lalu mengecup dahi wanitanya itu
"Saranghae" kata Jimin pelan lalu pergi tidak lupa dia kembali membungkuk kepada orang tua dan nenek Dahyun kemudian masuk kedalam mobil
Dia merasa berat meninggalkan Dahyun yang harus balik ke Seoul besok sendiri karena mereka terlanjur menggunakan mobil sendiri saat datang kemarin, tapi keluarganya juga membutuhkan dirinya sebagai dukungan dan dia tidak bisa meninggalkan kewajibannya sebagai anak sulung
Mobilnya melaju langsung ke bandara, dan seperti permintaan manajer BTS sebelumnya, Jimin tidak perlu khawatir penggemar akan tau kepergian dadakannya ke Busan, dia tidak ingin Army ikutan khawatir dengan masalahnya
##############################
Busan
Setelah penerbangan domestik Jimin sampai juga di Busan dalam waktu yang tidak lama, manajer BTS langsung keparkiran mengambil mobil yang sudah dipesan sebelumnya. Merekapun langsung ke rumah sakit tempat ayah Jimin dilarikan
"Kau tidak apa-apa?" tanya manajer BTS melirik Jimin sekilas, sejak dia menjemput Jimin di Gyeonggi-do dan akhirnya di Busan mereka tidak berbicara sama sekali dan itu sengaja dilakukan manajer BTS agar tidak menambah kekhawatiran Jimin
"Tidak hyung, aku sangat khawatir sekarang" jawab Jimin menatap keluar jendela
"Aku sudah menelpon pihak rumah sakit ayahmu dirawat katanya, mereka baru selesai memeriksa ayahmu dan hasilnya akan segera keluar, aku harap itu bisa mengurangi kekhawatiranmu" kata manajer BTS lagi melirik Jimin menunggu reaksinya
"Terima kasih hyung" jawab Jimin tulus meski dia masih tidak fokus
"Tak masalah" balas manajer BTS kembali fokus menyetir
•
°
•
°
•
°
•
°
•
°
•
°
•
°
•
°
•
°
•
°
•
KAMU SEDANG MEMBACA
I-doL(L)
FanfictionDahyun dan Jimin pacaran!!! Selamat datang dikapal yang penuh dengan kehaluanku dan para pecinta dahmin 😁 Ini salah satu kehaluan yang berharap jadi kenyataan ☺️☺️☺️ Tidak diperbolehkan untuk memberikan komentar negatif, Karena cerita ini dibuat s...