Awal

28.2K 556 11
                                    

"Lelah hmm?"

Nabila tersenyum ke arah Kelvin,tangan Kelvin pun terulur untuk mengelus pipi sang istri dengan lembut

Saat ini Kelvin dan Nabila sedang berada di kamarnya,mereka baru saja sampai di rumah karena memang sejak pagi tadi mereka semua ikut berpartisipasi dalam acara bahagia Aleta dan Devano

Nabila mengangguk pelan sambil terkekeh
"Banget"

"Mau langsung tidur atau mandi air anget dulu? Biar nanti Aku siapin"

"Udah malem aku gamau ahh dingin,ya walaupun air anget sih tapi tetep aja"

Kelvin mengangguk sambil terkekeh lalu mengusap rambut Nabila dengan penuh kasih sayang
"Yauda iya sayang lagian aku cuma basa basi"

Nabila memberenggut kesal dan mencubit pinggang Kelvin sedikit keras

"Awss sakit Yang"

"Bodo amat"

"Gitu aja ngambek"
Kelvin mencubit hidung mancung Nabila gemas

"Tidur diluar ya!"

"Jangan! Enak aja,aku gabisa peluk peluk kamu kalau tidur diluar"

"Yaudah diem makannya"

"Haha iyaiyaa Sayang maaf maaf"ucap kelvin sambil mengecup hidung Nabila yang tadi dicubit olehnya

"Hmm"

Kelvin terus saja menatap Nabila dengan lekat,sedangkan yang ditatap malah sibuk memainkan handphone nya

"Sayangg"

"Hmm"

"Baby"

"Hmm"

"Honey"

"Hmm"

"Kaya Nisa Sabyan hmm hmm man mulu"

"Apasih? Mau digampar?"

"Jangan ngambek lagi dong,janji deh besok besok Aku beliin es cream buat Kamu bila perlu sama toko tokonya aku beliin"

Nabila menatap sinis Kelvin
"Gamau!"

"Yauda boneka stitch yang besar?"

"No!"

"Bunga mawar yang banyak?"

"Engga"

"Terus maunya apa?"

Nabila terdiam sejenak memikirkan apa yang Dia mau
"Perhiasan! Cincin yang banyak berliannya,gelang,kalung liontinnya yang bagus bagus,anting-"

"Kita beli sama toko toko nya Sayang bila perlu sama tambang emasnya sekalian"

Nabila tersenyum geli melihat muka kesal suaminya itu
"Yaudah aku mau saham perusahaan kamu,rumah kamu,mobil-"

"Semua udah atas nama kamu,kamu cuma usir aku aja aku udah jadi gelandangan yang"

"Aku bercanda Sayang Aku gamau semuanya,yang Aku mau cukup Kamu yang selalu ada di samping Aku aja itu udah lebih dari cukup"

Nabila langsung berhambur kedalam pelukan Kelvin dan Kelvin pun membalas pelukan Nabila

"Ngegombal ceritanya?"

Nabila memukul dada bidang Kelvin,sedangkan Kelvin langsung terkekeh

"Tuh kan mulai lagi ngeselinnya"

"Haha iyaiyaa Sayang engga maafin aku"

Nabila melerai pelukannya lalu menatap Kelvin lekat

"Kenapaa?"

Nabila menggeleng sambil tersenyum
"Aku cuma ikut bahagia aja di hari bahagia Aleta ini,rasanya tuh kaya gabisa aku deskripsiin"

Kelvin mengangguk setuju karena memang dia juga merasakan hal yang sama
"Akhirnya keinginan Aleta menikah sama Vano terkabul juga,walaupun harus melewati proses yang sulit"

"Semoga mereka bisa bahagia terus menerus ya Kak,Aamiin"

"Iyaa,,Aku juga berdoa semoga mereka cepet di kasih momongan biar mama seneng"

Entah kenapa ucapan Kelvin barusan mengganggu pikiran Nabila,dia merasa jahat jika mengingat bahwa sampai saat ini dirinya belum memberikan hak nya pada Kelvin. Padahal pernikahan mereka sudah berlangsung 1 tahun lamanya

"Kak"

Kelvin menatap istrinya heran,pasalnya mata Nabila kini mulai berkaca kaca

"Heii kenapa?"

"Maaf"

"Kenapa minta maaf? Kamu punya salah apa ke Aku hmm?"

Nabila menggeleng sambil terus terisak
"Aku belum bisa jadi istri sepenuhnya buat kamu"

Kelvin tersenyum tipis
"Kita udah pernah bahas soal ini kan di awal pernikahan,aku gpp sayang"

"Aku udah siap kak"

Kelvin menarik Nabila kedalam pelukannya,lalu mengelus rambut Nabila lembut

"Udah ya aku gpp ko kalau harus nunggu lebih lama lagi,mending sekarang Kamu tidur Aku tau Kamu cape sayang jadi Kamu ngomong ngelantur kaya gini"

"Kak aku serius"

Kelvin terdiam cukup lama,Nabila melepaskan pelukan keduanya dan tanpa di duga Nabila langsung melumat bibir Kelvin dengan lembut

Lama mencium Kelvin tapi tak di balas juga Nabila melepaskannya

"Aku mohon"

Nabila kembali memohon untuk meluluhkan Kelvin dan pada akhirnya pertahanan Kelvin pun runtuh saat melihat air mata Nabila kembali mengalir

Kelvin mengangguk sebagai jawaban,Nabila pun tersenyum hangat lalu kembali melumat bibir Kelvin dan kali ini langsung dibalas oleh Kelvin

Setelah perjalanan satu tahun lamanya,Kelvin dan Nabila ikut melakukan malam pertama mereka seperti Aleta dan Devano




Aduh ketemu lagi sama aku bestie

Hehe apa kabar semuanya?
Sehat sehat kan?
Kalau yang lagi ga sehat aku doakan semoga cepet sehat lagi yaa🤗 aamiin🤲

Aku mau sedikit cerita nih🤭


Jadi gini sebenernya di cerita yang 'Story Of Love' itu aku udah pesimis banget gaada yang baca,tapi makin sini aku makin liat sedikit demi sedikit udah mulai banyak yang baca walupun yang vote sedikit sih tapi gpp yang penting ada yang baca aja udah seneng. Namanya juga penulis baru kan😊

Dan di pikir pikir setelah revisi sedikit dan baca ulang cerita yang itu aku tiba tiba aja kepikiran pengen buat cerita Nabila sama Kelvin

Nah jadi sekarang aku mutusin buat bikin spin off tentang mereka,aku berdoa semoga dicerita kali ini kalian lebih bisa nyemangatin aku yaa dengan cara vote dan komen lebih banyak dari pada cerita sebelum nya

Ditunggu vote dan komennya ya teman teman,see you next part 💜

Terimakasih banyak😊😘

Nabila & Kelvin After Merried (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang